.webp)
Pabrik cat PT KPC di Jatiuwung, Kota Tangerang, mengalami kebakaran. Keberadaan barang kimia di pabrik tersebut membuat pemadaman berlangsung lama.
"Kalau proses pemadaman (kenapa lama), kalau Anda tahu, itu barang kimia. Kalau barang kimia itu pasti ada proses pembakaran media. Jadi ditunggu sampai pendinginannya selesai sampai tuntas. Kalau apinya itu sudah padam pukul 08.00 WIB, secara api. Tapi namanya bara kan ada di bawah, ini lagi proses pendinginan," kata Kepala Humas PT KPC Johar ketika dihubungi, Rabu (17/6/2020).
Johar mengungkapkan, akibat kebakaran itu, manajemen pabrik dipastikan mengalami kerugian besar. Namun dia belum bisa menaksir besarnya kerugian tersebut.
"Kerugian sudah pasti besar kan namanya pabrik, cuma untuk pastinya harus dinilai dulu. Masih proses pendinginan belum tahu apa material yang bisa dinilai," ucap Johar.
Saat kejadian kebakaran, kata dia, pabrik dalam kondisi kosong sehingga tidak ada korban. Dia juga belum dapat memastikan apa penyebab kebakaran tersebut.
"Belum tahu (penyebabnya), kita kan ini nggak ada aktivitas," katanya.
Johar menyebut, dalam memadamkan api, pihaknya turut melibatkan pekerja pabrik untuk mempercepat pemadaman. Terpantau sampai pukul 18.00 WIB, asap hitam masih terlihat di lokasi pabrik cat PT KPC.
Sebelumnya, kebakaran terjadi di sebuah pabrik cat PT KPC di Jalan Gatot Subroto, Jatiuwung, Kota Tangerang, sekitar pukul 01.00 WIB tadi. Polisi menyebut kebakaran diduga akibat korsleting listrik.
"Dugaan sementara penyebabnya korsleting listrik," kata Kapolsek Jatiuwung Kompol Aditya Sembiring saat dihubungi detikcom, Rabu (17/6).
Tidak ada korban dalam peristiwa ini. Rumah warga di sekitarnya juga tidak terdampak.
"Sudah kami cek tidak ada warga yang terdampak, tidak sampai merembet ke gedung sebelah atau rumah warga," imbuhnya.
