Petugas Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) Makassar wilayah kerja Parepare, Sulawesi Selatan, menemukan surat keterangan rapid test Corona yang diduga palsu. Surat ini didapatkan dari seorang penumpang saat petugas melakukan validasi.
Penumpang yang membawa surat keterangan atau suket rapid test Corona palsu ini hendak melalakukan perjalanan laut tujuan Samarinda. Petugas awalnya curiga dengan bentuk suket yang berbeda.
"Awalnya petugas kami curiga karena suketnya berbeda, pas kami telisik lebih jauh ternyata hasil scanner. Ibu yang merupakan penumpang tersebut langsung pergi saat kami tanya lebih lanjut," terang Nurhayati, Koordinator KKP Makassar wilayah kerja Parepare saat ditemui detikcom, Minggu (14/6/2020).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Nurhayati menjelaskan, pasca-penemuan suket palsu tersebut, pihaknya langsung berkoordinasi dengan Polsek Kawasan Pelabuhan Nusantara (KPN).
"Sudah kita serahkan ke Polsek (suketnya) untuk ditangani, karena pemilik suket kabur entah ke mana," terangnya.
![]() |
Nurhayati mengaku untuk suket rapid test, pihaknya hanya mengakui jika suket tersebut dari dokter pemerintah atau rumah sakit.
"Kalau dari dokter praktik swasta atau yang tidak memiliki izin akan kami tolak," tandasnya.
Tonton juga video 'Bertambah 875, Kasus Covid-19 di RI per 14 Juni Jadi 38.277':
(gbr/gbr)