Meski dikabarkan Pesawat AT802A PK-PAG dengan route Timika - Karubaga yang membawa suplai BBM mengalami bounching ketika landing di Bandara Karubaga, Tolikara, Papua (9/6), Pertamina pastikan pasokan dan distribusi BBM untuk wilayah tersebut tetap aman.
Tidak terdapat korban jiwa atau pun korban luka namun diperkirakan mengakibatkan terjadinya kerusakan di wing kiri dan engine.
"Ini adalah penerbangan terakhir pesawat AT 802 PK PAG pada hari ini dan muatan berupa BBM Solar sebanyak 3.500 liter sudah dikeluarkan dari pesawat serta didistribusikan sesuai rencana," jelas Corporate Secretary PT Pelita Air Service, Alicia Irzanova dalam keterangan tertulis, Selasa (9/6/2020).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kata Alicia, untuk keselamatan, pesawat tidak akan dioperasikan sampai dilakukan pemeriksaan dan perbaikan. Pelita Air Service menyiapkan pesawat pengganti untuk melakukan pendistibusian BBM agar suplai BBM tetap terpenuhi.
"Saat ini disiapkan pesawat pengganti untuk pengiriman BBM ke Tolikara", tegas Alicia.
Sebagai informasi, untuk memenuhi kebutuhan BBM di Papua dan Krayan, Kalimantan Barat, Pertamina melakukan suplai BBM melalui Pelita Air Service sejak tahun 2006 untuk mendukung program BBM 1 Harga.
Air Tractor AT 802A adalah sebuah pesawat bermesin turboprop sayap rendah (low wing) yang biasanya digunakan untuk kargo liquid dan juga dapat diadaptasi menjadi pemadam kebakaran atau versi bersenjata.
Tonton juga video 'Rekaman CCTV Pemotor Tak Bayar Usai Isi BBM, Malah Ngeloyor Pergi':