Niat dan Tata Cara Sholat Hajat yang Benar

Niat dan Tata Cara Sholat Hajat yang Benar

Lusiana Mustinda - detikNews
Selasa, 09 Jun 2020 05:00 WIB
sholat hajat
Tata cara sholat hajat. Foto: iStock
Jakarta -

Sholat hajat tidak hanya dilakukan untuk meningkatkan diri kepada Allah SWT tetapi juga sebagai media memohon agar segala keinginan kita dikabulkan oleh Allah SWT.

Dikutip dalam buku berjudul 'Panduan Sholat Wajib & Sunnah Sepanjang Masa Rasulullah Saw' oleh Ustadz Arif Rahman, sholat hajat adalah sholat sunnah yang dilakukan seorang muslim ketika memiliki hajat tertentu dan ingin hajat tersebut dikabulkan oleh Allah SWT.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Jumlah rakaat sholat hajat paling sedikit dua rakaat dan paling banyak dua belas rakaat dengan salam setiap dua rakaat.

ADVERTISEMENT

Sholat hajat dapat dilakukan kapan saja, asalkan tidak pada waktu-waktu yang dilarang untuk melakukan sholat. Akan tetapi waktu yang utama dilakukan adalah pada malam hari sepertiga malam terakhir, sebagaimana waktu sholat tahajud.

Dilansir dalam buku 'Shalat Hajat' oleh Ghaida Halah Ikram menuliskan, dalam hadits disebutkan bahwa sholat yang paling utama sesudah sholat fardhu adalah sholat malam.

Suatu ketika Nabi SAW ditanya, "Sholat apa yang lebih utama sesudah sholat fardhu? Nabi menjawab, "Sholat pada tengah malam..' (HR. Muslim).

Allah SWT berfirman:

"Dan janganlah kamu berputus asa dari rahmat Allah. Sesungguhnya yang berputus asa dari rahmat Allah, hanyalah orang-orang yang kafir," (QS Yusuf: 97).

Berikut niat dan tata cara dalam melaksanakan sholat hajat:

1. Niat sholat hajat

أُصَلِّيْ سُنَّةَ الحَاجَةِ رَكْعَتَيْنِ أَدَاءً لِلهِ تَعَالَى

Ushallī sunnatal hājati rak'ataini adā'an lillāhi ta'ālā.

Artinya, "Aku menyengaja shalat sunnah hajat dua rakaat tunai karena Allah SWT."

2. Takbiratul ihram

3. Membaca doa iftitah, dilanjutkan dengan Surat Al-Fatihah, kemudian membaca salah satu surat dalam Al-Qur'an

4. Rukuk sambil membaca tasbih tiga kali

5. Iktidal

6. Sujud yang pertama membaca tasbih tiga kali

7. Duduk di antara dua sujud

8. Sujud yang kedua sambil membaca tasbih tiga kali

9. Setelah rakaat yang pertama, lakukan rakaat kedua seperti cara di atas. Kemudian tasyahud akhir. Setelah itu membaca salam dua kali

10. Jika dilakukan sebanyak empat rakaat dengan satu salam, setelah dua rakaat langsung berdiri tanpa memakai tasyahud awal. Lanjutkan rakaat ketiga dan keempat lalu tasyahud akhir dan membaca salam dua kali.

Dianjurkan membaca doa selepas menunaikan sholat hajat.

(lus/erd)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads