Sebaran 31.186 Kasus Positif Corona di 34 Provinsi Per 7 Juni

Poster — Ilustrasi Corona (Edi Wahyono/detikcom)

Jakarta -

Total ada 31.186 kasus virus Corona (COVID-19) yang dikonfirmasi pemerintah hingga hari ini. Berdasarkan persebaran kasus, DKI Jakarta dan Jawa Timur adalah wilayah dengan kasus COVID-19 terbanyak.

"Kasus konfirmasi positif naik 672, sehingga totalnya menjadi 31.186 orang," kata Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan COVID-19, Achmad Yurianto, dalam konferensi pers yang disiarkan kanal YouTube BNPB, Minggu (7/6/2020).

Data ini dihimpun per pukul 12.00 WIB. Jumlah pasien yang sembuh dari Corona juga terus bertambah menjadi 10.498 orang. Sementara itu, jumlah pasien yang meninggal 1.851 orang.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Total pasien yang sembuh 10.498. Meninggal bertambah 50, sehingga totalnya 1.851," ujarnya.

Berikut ini sebaran kasus positif COVID-19 di 34 provinsi di Indonesia:

1. Aceh: 20 kasus positif
2. Bali: 582 kasus positif
3. Banten: 1.035 kasus positif
4. Bangka Belitung: 102 kasus positif
5. Bengkulu: 92 kasus positif
6. DI Yogyakarta: 244 kasus positif
7. DKI Jakarta: 8.033 kasus positif
8. Jambi: 103 kasus positif
9. Jawa Barat: 2.404 kasus positif
10. Jawa Tengah: 1.615 kasus positif
11. Jawa Timur: 5.948 kasus positif
12. Kalimantan Barat: 210 kasus positif
13. Kalimantan Timur: 329 kasus positif
14. Kalimantan Tengah: 496 Kasus positif
15. Kalimantan Selatan: 1.285 Kasus positif
16. Kalimantan Utara: 169 kasus positif
17. Kepulauan Riau: 228 kasus positif

18. Nusa Tenggara Barat: 808 kasus positif
19. Sumatera Selatan: 1.129 kasus positif
20. Sumatera Barat: 626 kasus positif
21. Sulawesi Utara: 495 kasus positif
22. Sumatera Utara: 605 kasus positif
23. Sulawesi Tenggara: 259 kasus positif
24. Sulawesi Selatan: 1.904 kasus positif
25. Sulawesi Tengah: 159 kasus positif
26. Lampung: 144 kasus positif
27. Riau: 118 kasus positif
28. Maluku Utara: 186 kasus positif
29. Maluku: 269 kasus positif
30. Papua Barat: 179 kasus positif
31. Papua: 1.064 kasus positif
32. Sulawesi Barat: 94 kasus positif
33. Nusa Tenggara Timur: 97 kasus positif
34. Gorontalo: 134 kasus positif
Dalam proses verifikasi di lapangan: 21 kasus