.webp)
Polisi mengungkap pijat plus-plus MMTC, Deli Serdang, Sumatera Utara (Sumut), dan mengamankan 10 orang. Selain itu, polisi mengamankan kondom hingga lingerie.
"Barang bukti seprai dan bantal, handuk dan tisu, alat kontrasepsi, hand body dan baby oil, sabut mandi, baju lingerie, dan 2 pembukuan," kata Kasat Reskrim Polrestabes Medan AKBP Ronny Nicolas Sidabutar, Sabtu (6/5/2020).
Ke-10 orang yang diamankan itu berstatus sebagai saksi. Belum ada pihak yang ditahan ataupun ditetapkan sebagai tersangka.
Pihak-pihak yang diamankan itu terdiri atas kasir, pengunjung, hingga terapis.
"Sepuluh orang itu saksi. Belum ada yang ditahan. Tersangka belum ada yang ditetapkan, masih proses ke sana," ucapnya.
Lokasi diduga pijat plus-plus itu berada di kompleks MMTC. Polisi membongkar praktik tersebut setelah mendapat laporan pada Rabu (3/6).
"Pada saat itu pelapor dkk langsung menuju ke TKP dan pada saat itu pelapor dkk menemukan seorang yang tidak dikenal yang diduga sedang melakukan massage plus-plus yang ada di salah satu tempat massage dan mengamankan beberapa orang laki-laki dan wanita yang diduga melakukan massage plus-plus selanjutnya dibawa ke komando Satreskrim Polrestabes Medan guna proses selanjutnya," tuturnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Catatan redaksi:
Judul dan sebagian isi berita mengenai lokasi diduga tempat pijat plus-plus disesuaikan dengan cakupan wilayah. Tempat diduga pijat plus-plus tersebut masuk ke Kabupaten Deli Serdang namun masih dalam wilayah hukum Polrestabes Medan.
