Ibadah salat Jumat akan dilaksanakan di Masjid Agung Al Azhar di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, hari ini. Salat Jumat digelar di hari pertama pembatasan sosial berskala besar (PSBB) transisi di Ibu Kota.
"Betul, hari ini kami akan melaksanakan salat Jumat," ujar Kepala Kantor Masjid Agung Al Azhar, Haji Iding, seperti dilansir Antara, Jumat (5/6/2020).
Ketua Umum Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia (ICMI) Jimly Asshiddiqie akan bertindak sebagai khatib salat Jumat. Sedangkan pihak masjid masih menunggu kepastian Ketum Dewan Masjid Indonesia (DMI) sekaligus Wapres RI ke-10 dan ke-12, Jusuf Kalla (JK), mengikuti salat Jumat di Al Azhar.
"Sampai saat ini belum ada konfirmasi jadi-tidaknya Beliau datang. Tapi saya yakin beliau akan jumatan di Al Azhar karena waktu itu Beliau bilang 'khatibnya Pak Jimly dan saya akan datang'," kata Iding.
Sebelumnya, Masjid Agung Al Azhar telah bersiap melaksanakan salat Jumat perdana setelah selama kurang lebih 13 pekan tidak melaksanakannya. Persiapan dilakukan dengan penyemprotan disinfektan sekeliling masjid yang menghabiskan hingga 6.600 liter cairan disinfektan dari PMI.
Setiap sudut masjid disemprot cairan, lantai, dinding, jendela, hingga pekarangan masjid. Penyemprotan ini melibatkan relawan PMI dan anggota TNI. Selain itu, pihak masjid sudah mengajukan surat pemberitahuan kepada lurah terkait pembukaan masjid untuk salat Jumat sesuai dengan arahan JK.
Masjid juga menerapkan pembatasan jumlah jemaah dan physical distancing atau jaga jarak fisik dengan memberikan tanda di lantai masjid. Dalam kondisi normal, lantai atas masjid mampu menampung hingga 1.000 orang. Dengan adanya pembatasan jarak, kapasitas masjid berkurang menjadi 55 persen.
Pihak masjid juga menggunakan aula yang berada di lantai bawah untuk menampung jemaah yang datang apabila lantai dua penuh.