1 Polisi Luka Saat Cegah Amuk Massa ke Pria Diduga Cabuli Anak Kandung di NTB

1 Polisi Luka Saat Cegah Amuk Massa ke Pria Diduga Cabuli Anak Kandung di NTB

Faruk Nickyrawi - detikNews
Rabu, 03 Jun 2020 12:34 WIB
Suasana rumah pelaku yang diamuk massa
Suasana rumah pelaku yang diamuk massa.
Dompu -

Seorang anggota Polsek Woja Resor Dompu terkena lemparan batu ketika mengevakuasi seorang terduga pelaku pencabulan anak kandungnya sendiri berusia 16 tahun. Saat itu, pelaku diamuk massa.

Polisi yang bernama Bripka Diki Megawan itu mengalami luka robek pada bagian kepala akibat terkena lemparan batu.

"Kepalanya sampai dijahit karena terkena lemparan batu tadi malam," ujar Paur Humas Polres Dompu Aiptu Hujaifah, Rabu (3/6/2020).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Hujaifah mengatakan polisi mengalami kesulitan ketika mengevakuasi pelaku karena massa yang beringas dan geram terhadap pelaku. Warga terus melempari pelaku hingga berada di mobil patroli polisi.

"Massa memang sangat beringas tadi malam, mereka terus melempari pelaku meski sedang dievakuasi polisi," ujarnya.

ADVERTISEMENT

Seperti yang diberitakan sebelumnya, seorang ayah di Dompu, Nusa Tenggara Barat (NTB), Nasarudin (34), diduga mencabuli anak kandungnya sendiri yang baru berumur 16 tahun. Aksi bejatnya itu pertama kali diketahui oleh paman korban.

Tak terima dengan hal itu, paman korban dan warga pun menghakimi pelaku yang saat itu berada di rumahnya di Desa Mumbu, Kecamatan Woja.

(idn/idn)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads