Prajurit TNI yang berjaga di jalur perbatasan Indonesia-Malaysia di pedalaman Kalimantan Barat (Kalbar) mengevakuasi seorang warga penderita stroke. Prajurit TNI itu berjibaku mengarungi sungai untuk mengevakuasi warga itu.
Para prajurit itu merupakan personel Pos Guntembawang yang tergabung dalam Satgas Pamtas Yonif Raider 641/Beruang. Mereka mengevakuasi warga lansia bernama Lorensius O'ok dari Dusun Gunjemak, Desa Entikong, Kecamatan Entikong, Kabupaten Sanggau, Kalbar.
"Selama ini Lorensius memang hanya melakukan pengobatan seadanya di rumah dan dirawat oleh keluarganya," kata Dansatgas Pamtas Yonif R-641/Bru, Letkol Infanteri Kukuh Suharwiyono, di Pos Kotis Entikong, Sanggau, Senin (1/6/2020).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Lorensius pun dievakuasi dari rumahnya menuju ke Puskesmas Entikong untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut. Evakuasi dipimpin oleh Serda Roy Martin bersama beberapa anggota dan warga setempat dengan menggunakan sampan yang membutuhkan waktu enam jam untuk sampai ke Puskesmas Entikong.
"Letak fasilitas kesehatan terdekat berjarak sekitar 70 kilometer. Evakuasi tidak memungkinkan melintasi jalan darat karena kondisi jalan yang berlumpur dan licin setelah diguyur hujan seharian," ujarnya.
(dhn/dhn)