"DKI Jakarta kemarin (penambahan) 111, sekarang naik jadi 118. Namun sekali lagi bahwa DKI tidak hanya berasal dari penduduk DKI, tapi juga pekerja migran Indonesia yang baru kembali," ucap juru bicara pemerintah untuk penanganan virus Corona, Achmad Yurianto (Yuri), dalam keterangan di akun YouTube BNPB, Minggu (31/5/2020).
Data ini dikumpulkan hingga pukul 12.00 WIB tadi. Yuri mengatakan angka tersebut merupakan gambaran bahwa penularan masih terus terjadi.
Menurut Yuri, jumlah buruh migran yang kembali dari luar negeri cukup banyak. Para pekerja migran itu masuk via Bandara Soekarno-Hatta (Soetta).
"Rata-rata lebih dari 1.000 orang per-hari yang masuk melalui Bandara Soekarno-Hatta," ujarnya.
Secara prosedur, sebut Yuri, begitu buruh migran yang baru masuk ke Indonesia akan langsung menjalani tes swab. Jika ada yang dinyatakan positif, mereka akan langsung dirawat di rumah sakit darurat.
"Kami juga melakukan screening (kepada pekerja migran yang baru kembali). Apabila kita temukan kasus positif, kita akan rawat di Rumah Sakit Darurat Wisma Atlet," kata Yuri.
Diketahui, kasus positif virus Corona Indonesia masih terus bertambah hingga saat ini. Meski begitu, angka kesembuhan juga terus mengalami peningkatan.
Penambahan jumlah kasus positif COVID-19 di Indonesia bisa dilihat di situs covid19.go.id dan disampaikan langsung oleh juru bicara pemerintah terkait penanganan COVID-19, Achmad Yurianto. Hingga Minggu (31/5), ada 26.473 kasus positif, 7.308 pasien dinyatakan sembuh dan 1.613 orang meninggal dunia.
(aik/zak)