.webp)
Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan COVID-19 Provinsi Gorontalo menyatakan satu tenaga kesehatan di RS Multazam, Gorontalo, terkonfirmasi positif Corona. Hingga saat ini, total pasien yang terkonfirmasi positif di Gorontalo mencapai 60 orang.
"Kami baru terima hasil dari dari BPOM sejumlah 138 spesimen dengan hasil 135 spesimen negatif dan 3 spesimen positif, dengan rincian satu pasien lama dan dua pasien baru. Yang satu pasien lama adalah pasien 51, SA, alamat Kelurahan Biawu, Kota Gorontalo," kata juru bicara Gugus Tugas COVID-19, Triyanto Bialangi, Selasa (26/5/2020).
Dia menyatakan pasien baru yang terkonfirmasi ada dua. Pasien itu adalah pasien 59 dan pasien 60. Pasien 59 inisial MMU (42), jenis kelamin perempuan, alamat Kelurahan Padebuolo, Kota Gorontalo. Sedangkan pasien 60 adalah tenaga kesehatan di RS Multazam.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Pasien baru yang terkonfirmasi malam ini adalah kami sebut pasien 60, RAD, perempuan, usia 24 tahun. Alamat Kelurahan Tolumubutao, Kecamatan Dungingi, Kota Gorontalo. Pasien ini adalah tenaga kesehatan atau nakes di Multazam. Pasien 60 adalah tracking dari pasien 46. Pasien 60 adalah rekan kerja pasien 57 dan pasien 58," jelas Triyanto.
Eks Kadinkes Gorontalo itu mengatakan, karena bertambah dua kasus, total kasus Corona yang ada di Gorontalo sebanyak 60 kasus. Mereka semua sedang menjalani perawatan di beberapa rumah sakit Corona.
"Secara keseluruhan, pasien yang terkonfirmasi di Provinsi Gorontalo ada 60 orang, meninggal 2 orang, dan sembuh 19 orang. Dirawat di RS Aloes Saboe 14 orang, di mes haji 14 orang, wisma atlet Kabupaten Gorontalo 8 orang, RSTN Boalemo 1 orang, dan persiapan rujukan 2 orang," lanjut Triyanto.
Data terakhir orang dalam pemantauan (ODP) 3.438, selesai ODP 3.398, dan dalam ODP 40 orang. Sementara itu, pasien dalam pengawasan (PDP) 239, selesai PDP 207 orang, dan dalam PDP 32 orang.
