Gotong Royong Tinggi Jadi Hikmah Pandemi Bagi Warga Bintara Jaya Bekasi

Gotong Royong Tinggi Jadi Hikmah Pandemi Bagi Warga Bintara Jaya Bekasi

Yogi Ernes - detikNews
Minggu, 24 Mei 2020 09:57 WIB
Warga Bintara Jaya rayakan Idul Fitri di tengah Pandemi Corona
Foto: Warga Bintara Jaya rayakan Idul Fitri di tengah Pandemi Corona. (Yogi Ernes/detikcom).
Jakarta -

Pandemi virus Corona yang telah berlangsung lebih dari dua bulan membuat banyak orang terdampak secara ekonomi. Namun, bagi warga Kelurahan Bintara Jaya, Bekasi Barat, pandemi virus Corona justru membuat semangat gotong royong antar warga makin kuat.

Hal itu diungkapkan oleh Abidin (42), warga RT 08/10 Kelurahan Bintara Jaya. Ditemui usai melaksanakan salat Id, Abidin yang sehari-hari bekerja sebagai buruh bangunan mengaku pemasukannya berkurang akibat adanya COVID-19.

"Saya sehari-hari di bidang bangunan. Kadang ikut temen kalau ada borongan buat apa, bangun ini gitu. Sejak ada COVID kan sudah susah. Kita punya aktivitas, punya penghasilan harian ini tidak bisa karena ada bencana COVID sendiri," ujar Abidin di Masjid Al Hidayah, Bintara Jaya, Bekasi Barat, Minggu (24/5/2020).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Abidin yang mengaku sebelum ada virus Corona dirinya bisa mengerjakan beberapa proyek pekerjaan dalam sebulan, kini dia mengatakan hanya bisa bekerja di satu proyek bangunan dalam sebulan terakhir.

Bersama istrinya, ayah dua anak ini menyebut harus putar otak untuk bisa memenuhi kebutuhan sehari-hari.

ADVERTISEMENT

"Harus puter terus ini (otak) gimana bisa terpenuhi kan. Anak masih sekolah kan walau cuman di rumah aja tapi tetep dipikirin," ungkapnya.

Warga Bintara Jaya rayakan Idul Fitri di tengah Pandemi CoronaWarga Bintara Jaya rayakan Idul Fitri di tengah Pandemi Corona. (Yogi Ernes/detikcom).

Namun, Abidin bersyukur karena menurutnya, warga di sekitarnya menjadi lebih aktif bergotong-royong membantu warga lainnya yang terdampak virus Corona. Dia menganggap pandemi virus Corona membuat semangat saling membantu antarwarga di wilayah tempat tinggalnya makin tinggi.

"Alhamdulillah, meski ada COVID gini tapi gotong royong masih ada. Jadi terasa gitu. Alhamdulillah di sini kan emang nggak ada kasus (warga positif Corona) ya. Jadi, warga tolong menolongnya gini. kalau ada yang kelihatan lagi susah, dibantu. Kita kasih apa, kasih ini macam bantuan buat sehari-hari lah. Jadi makin saling bantu istilahnya, Alhamdulillah," tutur Abidin.

Marsita (41), warga lainnya yang ditemui di wilayah RT 08/RW10 Kelurahan Bintara Jaya juga mengaku kebersamaan antarwarga di wilayahnya makin terasa hangat meski sedang berada di tengah pandemi virus Corona. Dia mengungkapkan banyak warga yang secara sukarela lewat kocek pribadi membantu tetangganya yang diketahui terdampak Corona secara ekonomi.

"Jadi gotong royongnya ada. Kita lihatnya gini, warga yang ekonominya bagus istilahnya kasih sukarela ke yang lagi susah. Kasihnya macam-macam, ada yang sembako, minyak sayur buat dapur, duit langsung. Jadi ini dari warga untuk warga lagi ibaratnya. Lebih saling bantu aja," sebut Marsita.

Di tengah perayaan Lebaran, baik Marsita dan Abidin mengaku berharap pandemi virus Corona segera hilang dari Indonesia. Keduanya berharap bisa segera melakukan aktivitas seperti sedia kala.

Diberitakan sebelumnya, wilayah RT 08/RW 10 Kelurahan Bintara Jaya, Bekasi Barat termasuk dalam zona hijau di wilayah Bekasi. Untuk itu, pagi hari tadi warga setempat telah melaksanakan salat Id dengan khusyuk dan tetap mengikuti protokol kesehatan.

Ketua RT 08, Romli mengatakan di ibadah salat Id pagi tadi, pihaknya mewajibkan seluruh warga untuk menggunakan masker dan disediakan penyemprotan disinfektan bagi warga yang melakukan salat Id.

"Jadi bagi warga yang tidak menggunakan masker kita larang datang ke sini. Kita minta pulang ambil masker dulu. Kita juga minta warga duduknya diatur walau tempatnya terbatas. Tapi sebisa mungkin ada jaraknya lah," ujar Romli di lokasi.

Halaman 2 dari 2
(elz/elz)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads