Kepadatan juga terjadi di Pasar Kebayoran Lama. Mirisnya, warga sampai rela berdesak-desakan di sana.
detikcom juga secara khusus memantau situasi dan kondisi di sana. Kios sembako dan pakaian menjadi sasaran belanja pengunjung.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hingga pukul 11.35 WIB, pengunjung masih silih berganti datang di Pasar Kebayoran Lama. Area parkir di pasar itu juga tampak semakin penuh.
![]() |
Sejumlah pengunjung juga tampak membawa anak-anak saat belanja di pasar. Mereka juga memakai masker pada anak-anak saat berbelanja.
Senada dengan Sulis, salah satu warga yang berbelanja di Pasar Kebayoran Lama, Sandra juga khawatir tertular Corona. Namun demikian, kebutuhan akan bahan pokok menjadi faktor utama yang menggerakkan Sandra.
"Karena nyari kebutuhan yang udah nggak ada aja. Iya, takut (terpapar COVID-19)," kata Sandra saat ditemui di Pasar Kebayoran Lama.
Sandra datang ke pasar bersama anak-anaknya yang berusia belasan tahun menggunakan masker dan membawa hand sanitizer. Selain mencari kebutuhan pokok, dia mengaku hanya membelikan sandal untuk anak-anaknya sebagai hadiah Lebaran.
Dia mengaku baru kembali ke pasar belakangan ini selama penerapan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) di Jakarta. Sebelumnya, dia mengaku tidak berani ke pasar dan memilih diam di rumah.
"Kemarin-kemarin nggak berani ke pasar, katanya tutup," ujarnya.
Pedagang pasar di sana juga mengaku takut terpapar COVID-19. Meski begitu, mereka terpaksa berjualan dengan alasan butuh penghasilan.
"Ya penghasilan kita cuma dari sini. Kalau nggak dagang nggak punya penghasilan," kata salah seorang pedagang, Yasman.