Sebuah asteroid dikabarkan tengah meluncur mendekati bumi di momen-momen jelang Lebaran ini. Masyarakat tidak perlu resah. Ilmuwan Indonesia menyatakan peristiwa alam ini tidak akan membahayakan planet kita.
Asteroid itu bernama 1997 BQ atau 136795. Asteroid itu mendekati bumi pada Kamis (21/5/2020) pukul 21.44 Universal Time Coordinated atau pada Jumat (22/5) pukul 04.44 WIB subuh tadi.
"Asteroid tersebut (dan beberapa asteroid lain) hanya melintas dekat bumi pada jarak yang aman. Jaraknya lebih jauh dari jarak bumi-bulan," kata Kepala Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan) Thomas Djamaluddin kepada detikcom, Jumat (22/5).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Memikirkan Kepunahan |
Asteroid ini masuk kategori Apollo karena orbitnya melintasi orbit bumi, termasuk potentially hazardous asteroid (PHA), dengan kelas spektral S berkandungan kimia dominan silika berbatu.
"PHA itu definisi teknis, bukan berarti mengancam bumi," kata dia.
![]() |
Meski begitu, asteroid itu tidak akan menabrak bumi karena jaraknya sejauh jarak bumi dengan bulan.
"Sama sekali tidak berbahaya," kata Thomas.
Asteroid 1997 BQ menjadi menarik perhatian karena ukurannya yang besar, yakni sekitar 650 meter hingga 1,5 km. Namun asteroid itu hanya bisa dilihat dari bumi dengan teleskop besar, dan akan tampak seperti bintang redup. Secara ukuran kedekatan dengan bumi, sebenarnya asteroid ini bukan yang terdekat yang pernah melintasi bumi.
"Ada yang lebih dekat, tetapi masih dalam batas aman. Asteroid ini karena tergolong besar jadi daya tarik tersendiri," kata Thomas.