Jendela & Pintu Hotel Planet Bandung Dibongkar Hingga Pagi

Jendela & Pintu Hotel Planet Bandung Dibongkar Hingga Pagi

- detikNews
Selasa, 20 Des 2005 09:29 WIB
Bandung - Pembongkaran lantai 5 dan 6 Hotel Planet Bandung oleh Satpol PP Kota Bandung terus berlanjut dari Senin malam hingga Selasa (20/12/2005) ini walau tanpa dibantu pencahayaan dari pihak hotel. Suasana di lantai 5 dan 6 pun sangat gelap dan pengap. Mesin pendingin udara mati karena tidak dinyalakan.Dari pengamatan detikcom, pembongkaran ini dimulai pada lantai 5. Petugas langsung membongkar satu per satu pintu dan jendela kamar hotel. Pada lantai 5 terdapat kamar sebanyak 22 kamar hotel. Sedangkan pada lantai 6 hanya digunakan untuk instalansi listrik, air dan kantor.Selain membuka jendela dan pintu kamar, petugas Satpol PP Kota Bandung juga memasang tali kawat pada pintu kamar. Kemudian mereka menutup jendela kamar dengan triplek berukuran 1 x 3 meter."Hari ini kita bongkar kamar yang berhadapan dengan rumah dinas gubernur. Pembongkaran sampai (Selasa) pagi," ungkap Kepala Petugas Pembongkaran Hotel Planet Bandung, Ferdi, kepada detikcom di Hotel Planet Bandung, Jalan Oto Iskandardinata, Senin (19/12/2005) di Bandung.Dirinya mengaku sudah menyiapkan triplek sebanyak 60 lembar untuk menutupi jendela yang sudah dibongkar. Hingga saat ini petugas baru melakukan pembongkaran sebanyak 9 kamar pada lantai 5. Petugas juga tampak menempelkan stiker segel yang dikeluarkan oleh Pemerintahan Kota Bandung.Untuk menuju lantai 5 tidak mudah. Pasalnya, pihak hotel mematikan lift. Petugas pun terpaksa berjalan kaki melalui tangga darurat untuk sampai di lantai 5 dan 6.Akibatnya, pihak Pemkot Bandung terpaksa menggunakan tangga darurat dari mobil pemadam kebakaran. Tangga ini digunakan untuk mengangkut peralatan dan kebutuhan logistik yang dibutuhkan petugas di lantai 5 dan 6. (nrl/)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads