Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Andi Makassau, Kota Parepare, Sulawesi Selatan, menjadi salah satu tempat pemeriksaan virus Corona menggunakan mesin tes cepat molekuler (TCM) di Sulsel. Direktur RSUD Andi Makkasau, Renny Angraeny Sari, menjelaskan rumah sakit ini sudah bisa melakukan TCM yang hasilnya bisa diketahui dalam 51-60 menit.
"Pemeriksaan ini untuk satu pemeriksaan membutuhkan waktu sekitar 51 menit, dan satu kali running bisa empat sampel diperiksa," kata Renny, Selasa (19/5/2020).
Sejak Jumat (15/5), kata Renny, RSUD telah menerima 60 cartridge sebagai tahap awal, yang diperuntukkan bagi pasien dalam pengawasan (PDP). Sejauh ini sebanyak 10 PDP telah diperiksa.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Rumah Sakit Andi Makkasau sejak hari Jumat kemarin, kami sudah menerima cartridge terus kami melakukan persiapan dan uji coba. Sejak hari Minggu tanggal 17 Mei, kami sudah melakukan pemeriksaan pertama," jelasnya Renny.
Diketahui, dengan metode TCM, pemeriksaan akan menggunakan antigen. Pemeriksaan dilakukan menggunakan dahak dengan amplifikasi asam nukleat berbasis cartridge.
Tes ini akan mengidentifikasi RNA pada virus Corona pada mesin yang menggunakan cartridge khusus yang bisa mendeteksi virus Corona. Hasilnya dapat diketahui untuk menentukan pasien positif ataupun negatif.
"Untuk swab karena kami harus kirim ke Makassar, pengalaman kami sekitar 4-5 hari baru ada hasilnya. Jadi tunggu hasil itu yang akan lama," jelasnya.