Loyalis Amien Rais: Saat Ini yang Sengkuni Justru Pimpinan PAN

Loyalis Amien Rais: Saat Ini yang Sengkuni Justru Pimpinan PAN

Elza Astari Retaduari - detikNews
Sabtu, 16 Mei 2020 14:49 WIB
Logo PAN - 2019
Ilustrasi PAN (Foto: dok. redaksi)
Jakarta -

Isu soal Sengkuni di tubuh Partai Amanat Nasional (PAN) terus bergulir. Masih tak terima atas pernyataan salah satu jajaran pengurus PAN, loyalis Amien Rais memberi balasan.

"Siapa Sengkuni di PAN, itu adalah orang-orang yang masuk atau disusupkan pimpinan PAN ke dalam kepengurusan PAN," ungkap salah satu loyalis Amien Rais, Agung Mozin, kepada detikcom, Sabtu (16/5/2020).

Istilah Sengkuni ini berawal dari pernyataan Wakil Bendahara Umum DPP PAN Rizki Aljupri. Ia awalnya mengomentari soal mundurnya Hanafi Rais dari PAN hingga kemungkinan munculnya partai baru yang diprakarsai oleh para loyalis Amien Rais. Rizki menyebut PAN justru bersyukur karena PAN kini lepas dari orang-orang yang memiliki karakter Sengkuni.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pernyataan Rizki itu berujung panjang. Loyalis Amien Rais panas hingga akhirnya DPP PAN menyampaikan permintaan maaf. Hanya, rupanya pendukung mantan Ketua Dewan Kehormatan PAN itu masih sakit hati.

Agung Mozin menyebut saat ini pengurus PAN tidak memahami landasan perjuangan partai bentukan Amien Rais. Ia menilai justru pimpinan PAN-lah yang memiliki karakter Sengkuni.

ADVERTISEMENT

"Mereka itu yang tidak paham apa yang menjadi landasan perjuangan partai dan tiba-tiba sudah masuk menjadi pengurus harian partai sebagai elite baru cuma karena kedekatan-kedekatan dengan anggota keluarga atau istri pimpinan PAN," sebut Agung.

"Saat ini justru pimpinan PAN dan rombongannyalah yang Sengkuni sesungguhnya, di mana mengelola partai justru melibatkan anak dan istrinya dalam rapat-rapat partai termasuk menentukan nama-nama yang jadi pengurus DPP PAN," sambungnya.

Tonton juga video Pengurus Baru PAN: Dua Anak Amien Rais Masuk:

Agung pun menyindir Rizki. Ia menuding Rizki menjadi pengurus PAN lantaran dekat dengan pimpinan PAN.

"Kalau kita lihat di sana ada Wakil Bendahara Umum yang ujuk-ujuk menjadi pengurus cuma karena bisa menjilat istri pimpinan partai yang kebetulan suaminya adalah juga anggota DPR RI. Saat ini pimpinan PAN itu sudah seperti para pemilik dinasti politik yang di Menteng dan di Cibubur yang sudah merasa menjadi pemilik partai," tutur Agung.

"Jadi menyebut Pak Amien Rais dan pendukungnya sebagai Sengkuni adalah salah alamat atau senjata makan tuan saja," imbuh dia.

Sebelumnya, DPP PAN kini meminta maaf atas pernyataan Rizki Aljupri. PAN yang dipimpin oleh Ketum Zulkifli Hasan ini mengungkapkan istilah Sengkuni yang dilontarkan Rizki Aljupri menimbulkan multitafsir dan perdebatan.

"Berkaitan dengan pernyataan dari Wakil Bendahara DPP PAN Rizki Aljupri, tentang istilah 'Sengkuni' sehingga menimbulkan multitafsir dan perdebatan, dengan ini atas nama DPP PAN, kami mohon maaf jika ada pihak yang merasa tersinggung atas penafsiran bahasa Rizki Aljupri," kata juru bicara PAN Viva Yoga Mauladi, Kamis (14/5).

Viva menyebut Rizki Aljupri merasa Sengkuni itu hanya penafsiran bahasa. Namun, kata Viva, Rizki Aljupri tetap kena tegur.

"Ketua Umum Zulkifli Hasan telah menegur Rizki agar berhati-hati dalam mengemukakan pernyataan agar tidak menimbulkan multitafsir dan kegaduhan," ucap Viva.

Tonton juga bagaimana Amien Rais menyindir Pimpinan PAN saat Rakernas pada Desember 2019 lalu:

[Gambas:Video 20detik]



Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads