96.748 Rapid Test Corona di Jakarta, 3.703 Orang Positif

96.748 Rapid Test Corona di Jakarta, 3.703 Orang Positif

Arief Ikhsanudin - detikNews
Kamis, 14 Mei 2020 20:13 WIB
Selama ini kita mengenal metode untuk menentukan warga terinfeksi virus corona melalui rapid test dan PCR, namun baru-baru ini WHO menyarankan agar tidak mendeteksi COVID-19 menggunakan rapid test.
Ilustrasi Rapid Test (Antara Foto/detikcom)
Jakarta -

Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta terus melaksanakan rapid test Corona di wilayahnya. Sebanyak 96.748 orang telah melakukan rapid test di Jakarta.

"Untuk rapid test masih terus berlangsung di 6 wilayah Kota/Kabupaten Administrasi DKI Jakarta dan Pusat Pelayanan Kesehatan Pegawai (PPKP). Total sebanyak 96.748 orang telah menjalani rapid test," ucap Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat, Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, Fify Mulyani, dalam keterangan pers, Kamis (14/5/2020).

Hasilnya, hanya sebagian kecil atau cuma 4 persen orang dinyatakan reaktif atau positif setelah dites. Sisanya, dinyatakan negatif saat rapid test.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Dengan persentase positif COVID-19 sebesar 4 persen, dengan rincian 3.703 orang dinyatakan reaktif COVID-19 dan 93.045 orang dinyatakan non-reaktif," kata Fify.

Rapid test bukanlah tes resmi untuk menentukan kasus positif Corona. Orang yang reaktif saat rapid test harus menjalani tes PCR di laboratorium untuk hasil resmi.

ADVERTISEMENT

Sementara itu, sampai hari ini terdapat 5.617 orang dinyatakan positif Corona di Jakarta. 1.279 orang dinyatakan sembuh dan 466 orang meninggal dunia.

(aik/fjp)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads