Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Barat mengatakan ada penambahan 6 kasus baru positif Corona di wilayahnya. Rinciannya, 5 pasien dari Kabupaten Polewali Mandar dan 1 pasien dari Kabupaten Pasangkayu.
"Kasus 68 berinisial FT usia 11 tahun, merupakan kontak erat dari pasien yang punya riwayat perjalanan ke daerah terjangkit yaitu mengikuti ijtimak ulama di Gowa, Makassar. Saat ini pasien melakukan isolasi mandiri dengan pengawasan petugas puskesmas dan Tim Gugus Tugas Pasangkayu " kata juru bicara Satgas COVID-19 Sulbar, Safaruddin Sanusi, melalui rilis kepada wartawan, Rabu (13/05/20).
Sementara itu, satu pasien baru dari Kecamatan Matakali, Kabupaten Polewali Mandar diketahui merupakan santri dari Pesantren Temboro, Magetan, Jawa Timur. Pasien tiba di Polewali pada 18 April 2020
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Pasien 69 inisial Tuan Mi, usia 20 tahun, pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit COVID-19 dalam 14 hari sebelum sakit, yakni dari Pesantren Temboro, Magetan, Jawa Timur," ujarnya.
Kemudian pasien 70, 71, 72, dan 73 masing-masing berinisial Nyonya HAM (51), Nyonya HAR (54), Tuan SYL (50), dan Tuan MU (57). Mereka diketahui memiliki kontak erat dengan pasien terkonfirmasi, dari Kluster Kandemeng, Desa Batulaya, Kecamatan Tinambung.
"Pasien tidak pernah melakukan perjalanan ke daerah terjangkit COVID-19 dalam 14 hari sebelum sakit, namun memiliki kontak erat dengan kasus terkonfirmasi, yaitu kasus 50," ucapnya.
"Baik pasien 69, 70, 71, 72, dan 73 diketahui menjalani isolasi mandiri dengan pengawasan ketat petugas puskesmas dan Tim Gugus Tugas Polman," sambungnya.