.webp)
Pos penyekatan kendaraan yang semula berada di Pintu Tol Bitung Km 26 dipindahkan ke Pintu Tol Cikupa Km 31, Tangerang. Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Metro Jaya beralasan bahwa pos itu dipindahkan agar membuat penyekatan kendaraan-kendaraan yang diduga akan mudik itu semakin efektif dilakukan.
"Supaya lebih efektif," kata Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Sambodo Purnomo Yogo saat dihubungi detikcom, Rabu (13/5/2020).
Sambodo mengatakan pemindahan pos penyekatan kendaraan itu dilakukan sejak Selasa (12/5) kemarin. Dia menyebut banyak kendaraan yang dihalau di Pos Penyekatan Bitung memilih ke luar tol dan melanjutkan perjalan melalui jalur tikus, kemudian masuk lagi ke jalan tol hingga bisa lolos, bahkan sampai ke Merak.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ya karena masih banyak jalur-jalur kalau kita keluarkan kemudian mereka bisa masuk lagi ke tol," katanya.
Selain itu, Sambodo menyebut penyekatan di Pintu Tol Cikupa membuat keamanan bagi anggota kepolisian lebih terjamin. "Kedua lebih... dari tingkat keamanan anggota lebih terjaminlah, kan kita meriksanya di gerbang tol," ucapnya.
Hingga hari ke-19 Operasi Ketupat Jaya 2020, Ditlantas Polda Metro Jaya telah memutarbalikkan 17.659 kendaraan pemudik. Kendaraan itu terdiri dari mobil pribadi, angkutan umum, dan sepeda motor.
Tercatat, sebanyak 6.048 kendaraan diputarbalikkan di Pos Penyekatan Cikarang Barat, 4.002 kendaraan di Pos Penyekatan Bitung dan Cikupa. Sedangkan di jalur arteri, sebanyak 7.609 kendaraan pemudik telah diminta berputar balik.
(fas/fjp)
