Pemerintah mengatakan sudah lebih dari 150 ribu spesimen untuk mendeteksi virus Corona (COVID-19) diperiksa hingga hari ini. Spesimen tersebut berasal dari 113.452 orang.
"Jumlah spesimen yang kita periksa sampai hari ini terakumulasi adalah 158.273," kata Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan COVID-19, Achmad Yurianto, dalam konferensi pers yang ditayangkan akun YouTube BNPB, Minggu (10/5/2020).
Pemeriksaan spesimen dilakukan dengan 2 metode. Metode pertama adalah real time polymerase chain reaction (PCR). Sementara yang kedua adalah tes cepat molekuler (TCM).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Menggunakan real time PCR sebanyak 157.769 spesimen dengan menggunakan tes cepat molekuler TCM sebanyak 504 spesimen. Spesimen ini kita ambil dari 113.452 orang," jelasnya.
Dari metode PCR, ada 13.879 orang yang dinyatakan positif COVID-19. Sementara dengan metode TCM ada 153 orang.
"Total hasil positif yang didapatkan 14.032. Total hasil negatif yang kita dapatkan adalah 99.420 orang," kata Yuri.
(mae/dhn)