Sampaikan Dukacita, Sandiaga Kenang Nasihat Djoko Santoso Saat Pilgub-Pilpres

Sampaikan Dukacita, Sandiaga Kenang Nasihat Djoko Santoso Saat Pilgub-Pilpres

Yulida Medistiara - detikNews
Minggu, 10 Mei 2020 11:32 WIB
Tim blak-blakan detikcom berkesempatan melakukan wawancara dengan Cawapres nomor urut 2 Sandiaga Salahudin Uno, Jakarta, Kamis (30/5/2019). Grandyos Zafna/detikcom
Sandiaga Uno mengenang nasihat Djoko Santoso yang berpulang hari ini. (Grandyos Zafna/detikcom)
Jakarta -

Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Sandiaga Uno menyampaikan dukacita atas berpulangnya mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Djoko Santoso. Sandiaga mengenang nasihat Djoko saat mendampinginya semasa Pilgub 2017 hingga Pilpres 2019 kemarin.

"Innalillaahi wa innailaihi rajiun. Kami sangat berduka atas berpulangnya kehadirat Allah SWT bapak Jendral Purnawirawan Djoko Santoso hari minggu ini pukul 06.10 WIB pagi di RSPAD Gatot Soebroto," kata Sandiaga dalam keterangannya, Minggu (10/5/2020).

Mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Djoko SantosoMantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Djoko Santoso (Ari Saputra/detikcom)

"Semoga almarhum husnulkhatimah, semoga diterima di sisi terbaik Allah SWT menerima seluruh amal ibadahnya, dilapangkan kuburnya, diterangi alam barzakhnya, ditempatkan yang terbaik di sisi-Mu ya Allah," sambungnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sandiaga juga mengenang pesan-pesan Djoko semasa Pilgub 2017 dan Pilpres 2019. Selain itu, ia mengungkapkan pesan Djoko kepada Sandiaga agar senantiasa mengedepankan negara dan keadilan masyarakat.

"Selamat jalan bapak, dan saya tidak akan pernah bimbingan bapak selama 5 tahun terakhir ini saya bergabung di bawah bersama-sama dengan bapak di Partai Gerindra. Saya diberikan begitu banyak nasihat-nasihat, begitu banyak petuah-petuah dari bapak menyikapi bagaimana kita bisa berkontribusi untuk bangsa ini," kata Sandiaga.

"Saya juga tidak akan lupa melewati beberapa prosesi prosesi baik pada saat Pilgub 2017 maupun juga Pilpres 2019 kemarin bapak selalu memberikan satu nasihat satu advice bahwa merah putih lah yang harus didahulukan, keadilan dan kebenaran harus menjadi pedoman kita.

Djoko Santoso meninggal dunia pagi ini. Sebelumnya diketahui dia sempat menjalani perawatan usai operasi karena pendarahan di otak.

Djoko Santoso adalah Panglima TNI pada masa kepemimpinan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Dia menjabat Panglima TNI sejak 28 Desember 2007 hingga 28 September 2010.

Pensiun dari militer, Djoko Santoso melanjutkan karier dengan bergabung di Partai Gerindra pada 2015. Dia masuk struktur Dewan Pembina. Pada Pilpres 2019, Djoko Santoso menjadi Ketua Badan Pemenangan Nasional Prabowo Subianto-Sandiaga.

Halaman 2 dari 2
(yld/dhn)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads