Suami dan Anak Laki-laki Sandera Istri-Anak Perempuan di Sulsel, 1 Tewas Digorok

Suami dan Anak Laki-laki Sandera Istri-Anak Perempuan di Sulsel, 1 Tewas Digorok

Hermawan Mappiwali - detikNews
Minggu, 10 Mei 2020 05:51 WIB
Ilustrasi: pembunuhan, mayat, bunuh diri, garis polisi, police line
Foto: Ilustrasi/Thinkstock
Bantaeng -

Geger aksi penyanderaan terhadap istri dan anak di Bantaeng, Sulawesi Selatan (Sulsel). Dari insiden ini, seorang anak perempuan dinyatakan tewas dengan kondisi leher luka lebar akibat digorok.

"Korban perempuan Rosmini binti Darwis, umur 18 tahun," ujar Kasubag Humas Polres Bantaeng Aipda Sandri Ershi kepada wartawan, melalui keterangan tertulis pada Minggu (10/5/2020).

Saat dihubungi lebih lanjut, Sandri mengatakan, aksi penyanderaan ini terjadi di area Pattaneteang, Kecamatan Tompobulu, Bantaeng, Sabtu (9/5). Dia mengatakan kondisi korban yang tewas terbilang mengenaskan usai menderita luka yang sangat lebar.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kejadian bermula saat istri serta empat orang anak perempuannya mengalami insiden penyanderaan di dalam rumah. Para terduga pelaku penyanderaan diduga kuat dilakukan oleh suami korban sendiri serta tiga orang anak laki-lakinya. Namun polisi menegaskan masih mendalami siapa pelaku yang berperan menggorok leher korban hingga tewas.

"Yang menyandera itu semua, Darwis dan semua anak-anak yang laki-laki. Di antaranya itu masih kita dalami siapa yang eksekusi korban," ujar Sandri saat dihubungi detikcom.

ADVERTISEMENT

Insiden mengenaskan ini lantas membuat geger warga setempat. Polisi yang menerima laporan kejadian langsung turun tangan ke lokasi mengamankan para terduga pelaku.

Sayangnya, Sandri belum dapat membeberkan motif kasus ini. Dia mengatakan penyidik masih mendalami peran masing-masing terduga pelaku.

"Motifnya masih kita dalami, untuk perkembangan lebih lanjut kita akan rilis secepatnya," pungkas Sandri.

(maa/maa)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.

Hide Ads