Kisah Pria Berusia 100 Tahun di Inggris yang Puasa Sambil Galang Dana Corona

Kisah Pria Berusia 100 Tahun di Inggris yang Puasa Sambil Galang Dana Corona

Puti Yasmin - detikNews
Jumat, 08 Mei 2020 20:08 WIB
Dekat Istana Buckingham, ada taman asri yang sangat cantik dan enak untuk berolahraga. Area taman St. Jamess Park ini juga strategis berada di kawasan gedung parlemen Inggris. Adhie Ichsan/detikcom.
Ilustrasi Taman di Inggris, Tempat Penggalangan Dana/Foto: Adhie Ichsan
Jakarta -

Seorang pria bernama Dabirul Choudhury di Inggris genap berusia 100 tahun. Namun, pada usianya yang sudah satu abad itu, ia tak melewatkan untuk menjalankan ibadah puasa Ramadhan. Bahkan ia juga turut menggalang dana untuk korban virus Corona dengan berkeliling taman.

Choudhury bukan orang asli Inggris. Ia diketahui lahir di Bangladesh pada 1 Januari 1920 dan pinda ke London, Inggris, pada 1957 untuk belajar sastra Inggris.

Dikutip dari Aljazeera, penggalangan dana tersebut diperuntukkan bagi korban virus Corona di Inggris, Bangladesh, dan negara lainnya. Choudhury mengaku melakukan aksi ini karena terinspirasi dari Tom Moore, yang pernah berhasil menggalang dana hingga USD 41 juta untuk National Health Service (NHS).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Penggalangan dana ini dilakukan Choudhury sejak 26 April lalu. Kini tercatat ia telah berhasil mengumpulkan dana sebesar USD 92.700 atau setara dengan Rp 1,3 miliar (kurs Rp 15 ribu). Rencananya, ia akan menyelesaikan penggalangan dana tersebut setelah berkeliling taman 100 kali.

Dalam laman penggalangan dana JustGiving, Choudhury mengatakan akan ada banyak orang yang jatuh ke bawah garis kemiskinan bila tak ada tindakan yang dilakukan akibat dampak virus Corona, khususnya di Bangladesh.

ADVERTISEMENT

"Lebih dari setengah miliar orang akan jatuh ke bawah garis kemiskinan kecuali ada tindakan segera yang dilakukan. Terutama orang-orang di Bangladesh dan negara-negara third world yang akan paling menderita, anak-anak, dan keluarga akan mengalami kelaparan yang ekstrem," tulis dia.

Sebagai informasi, Inggris menjadi salah satu negara yang paling terdampak di Eropa saat pandemi virus Corona terjadi. Selain itu, Bangladesh telah melaporkan 183 kematian akibat virus Corona dari lebih 269 ribu kematian di seluruh dunia.

(pay/erd)



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads