Lembaga Biologi Molekuler (LBM) Eijkman telah berhasil mengirim tiga sampel COVID-19 dari pasien Corona di Indonesia. Tiga sampel virus Corona itu semuanya berasal dari China.
Informasi soal pemetaan sampel COVID-19 ini disampaikan oleh akun Twitter LBM Eijkman, pada Senin (4/5/2020).
"Lembaga Biologi Molekuler (LBM) Eijkman (@eijkman_inst) berhasil untuk pertama kalinya menyelesaikan pemetaan sekuen asam nukleat RNA penyusun genom virus SARS-CoV-2 (coronavirus) dari Indonesia," cuit @eijkman_inst seperti yang dilihat detikcom, Selasa (5/5).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pemetaan sampel virus Corona ini menggunakan alat Next-Generation Sequencing (NGS) di Pusat Genom Nasional LBM Eijkman. Tim LBM Eijkman berhasil memetakan genom tiga isolat virus yang berasal dari tiga pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di Indonesia itu.
Eijkman pun telah mengirim tiga sampel virus Corona ini ke Platform pusat data virus influenza Internasional (GISAID). Nantinya, sampel virus ini akan diteliti lebih lanjut agar wabah ini bisa segera diatasi.
"Ini adalah data sekuens lengkap pertama virus Corona dari Indonesia yang telah diunggah ke pusat data GISAID (https://gisaid.org) yang mendukung proses cepat dalam berbagi lebih dari 16.000 data virus Corona di seluruh dunia," tulis Eijkman.
Simak video Pemerintah Akui Penanganan Corona Terkendala Fasilitas PCR:
"Data awal dari 3 isolat ini akan sangat bermanfaat bagi penelitian lanjutan terkait epidemiologi (bagaimana virus berevolusi dan menyebar), pengembangan vaksin, dan obat antivirus," sambung cuitan itu.
Untuk mengetahui lebih jauh soal tiga sampel ini, detikcom mencoba mengaksesnya. Tiga sampel itu masing-masing diberi kode. Semua memiliki riwat perjalanan yang berasal dari China. Berikut ini rinciannya:
EIJK2444: China > Australia > Jepang > Indonesia
EIJK0317: RRT > Inggris > AS > Uni Emirat Arab > Indonesia
EIJK0141: RRT > Inggris > AS > Indonesia