Laju Kasus Baru Corona Turun 11%, IDI: PSBB Dijaga-Dorong Tes PCR Massal

Laju Kasus Baru Corona Turun 11%, IDI: PSBB Dijaga-Dorong Tes PCR Massal

Rolando Fransiscus Sihombing - detikNews
Selasa, 05 Mei 2020 09:08 WIB
Ketua Umum IDI Daeng M Faqih
Ketua IDI Daeng M Faqih (Foto: dok. Zaky 20detik)
Jakarta -

Ikatan Dokter Indonesia (IDI) menyambut baik menurunnya laju kasus baru virus Corona pada angka 11 persen. IDI berharap tren itu terus berlanjut dan aktivitas warga segera kembali normal.

"Alhamdulillah, semoga terus menunjukkan tren turun supaya wabah ini cepat selesai dan rakyat kita segera beraktivitas normal kembali," kata Ketua IDI Daeng M Faqih saat dihubungi, Senin (4/5/2020).

Namun Faqih mengingatkan, meski laju kasus baru Corona turun, PSBB harus tetap dilaksanakan dan dijaga. Selain itu, pemeriksaan PCR harus terus digencarkan agar penyebaran Corona dapat dihambat hingga dihentikan.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Social distancing dan PSBB perlu terus dijaga, percepatan testing PCR massal perlu terus didorong agar kasus cepat ditemukan. Dengan begitu, cepat diisolasi dan di-treat. Dengan begitu, infeksi bisa dilokalisasi dan dihambat, bahkan dihentikan," ujarnya.

Sebelumnya, Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 menyebut laju kasus baru virus Corona di Indonesia mengalami penurunan sebesar 11 persen. Namun hal tersebut jangan sampai membuat lengah.

ADVERTISEMENT

"Kami jelaskan laju kasus baru mengalami penurunan sampai 11 persen. Tetapi hal ini bukan berarti kita menjadi lengah," kata Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Letjen Doni Monardo dalam konferensi video seusai rapat terbatas dengan Presiden Jokowi, Senin (4/5).

Target Jokowi Tes PCR 10 Ribu Spesimen/Hari Gagal, Apa Kendalanya?:

(rfs/idn)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads