.webp)
Sebuah pabrik di Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, ditutup selama 14 hari. Hal itu dilakukan karena 3 karyawannya terindikasi positif Corona dari hasil rapid test.
"Satu (pabrik ditutup) di Jababeka," ujar juru bicara gugus tugas percepatan penanganan COVID-19 Kabupaten Bekasi Alamsyah kepada detikcom, Senin (4/5/2020).
"3 (karyawan) yang rapid test positif," lanjutnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pabrik tersebut ditutup selama 14 hari sesuai dengan protokol kesehatan. Penutupan sudah dilakukan sejak 1 Mei 2020.
Alamsyah enggan membeberkan nama perusahaan tersebut. Ia menyebut seluruh operasional pabrik tersebut disetop.
"60 karyawan (dirumahkan)," kata Alamsyah.
Namun pihaknya akan memastikan kondisi 3 karyawan yang terindikasi reaktif Corona tersebut. Pemkab Bekasi akan melakukan swab test apakah 3 pegawai tersebut betul-betul terpapar virus Corona.
"Harus swab untuk diagnosis pasti," lanjutnya.
Alamsyah menuturkan, Pemkab Bekasi juga sempat menutup sebuah pabrik lainnya di kawasan MM2100, Cikarang, Kabupaten Bekasi. Hal itu dikarenakan salah seorang pegawainya yang meninggal dunia positif Corona.
"(Sekarang pabrik) sudah buka," ujar Alamsyah.
Simak juga video Corona Sudah Rumahkan 1 Juta Pekerja, 375 Ribu Kena PHK:
