Tertipu Paket Sembako Murah Hingga Rp 2 M, Puluhan Warga Sumsel Lapor Polisi

Tertipu Paket Sembako Murah Hingga Rp 2 M, Puluhan Warga Sumsel Lapor Polisi

Raja Adil Siregar - detikNews
Senin, 04 Mei 2020 11:57 WIB
Sejumlah warga melapor ke Polda Sumsel terkait dugaan penipuan sembako murah (Raja Adil-detikcom)
Sejumlah warga melapor ke Polda Sumsel terkait dugaan penipuan sembako murah. (Raja Adil/detikcom)
Palembang -

Puluhan warga di Palembang, Sumatera Selatan (Sumsel), mendatangi Polda Sumsel untuk melaporkan salah satu bos grosir sembako. Mereka melaporkan bos grosir tersebut karena merasa tertipu Rp 2 miliar terkait paket sembako murah.

"Kami total ada 20-30 orang, tertipu paket sembako murah selama virus Corona ini," ucap seorang warga, Desy, di Polda Sumsel, Senin (4/5/2020).

Dia menyebut ada ribuan paket sembako yang dipesan lewat bos grosir berinisial DB (37) tersebut. Namun paket yang dipesan tak kunjung tiba.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Total kerugian semua sampai Rp 2 miliar. Kami hanya pekerja, tapi sekarang ini jadi sasaran konsumen yang dirugikan," ujar Desy.

ADVERTISEMENT

Simak Video Prank Sembako Sampah ke Waria Berujung Laporan Polisi:

Desy mengaku mengenal DB sejak dua bulan lalu. Dia dan beberapa temannya mengaku menjadi pekerja di tempat DB membuka grosir dan menjadi perantara jual-beli sembako.

"Toko grosirnya di Lemabang, jadi semua orang pesan grosir itu lewat kami pekerja. Dia (DB) tidak mau langsung dan transfer, jadi kami perantaranya," lata Desy.

Selain Desy, ada beberapa konsumen yang ikut memesan paket sembako murah. DB saat ini tak bisa dihubungi dan tak diketahui keberadaannya.

"Nggak tahu di mana dia sekarang, kami sekarang yang jadi sasaran dan kemarin kami laporkan ke Polda dengan perkiraan total kerugian Rp 2 miliar lebih," katanya.

Pantauan detikcom, satu per satu pekerja tampak keluar masuk ruang pemeriksaan Subdit Jatanras. Mereka dimintai keterangan terkait paket sembako murah dan menyerahkan bukti-bukti kepada penyidik.

Kasubdit Jatanras Kompol Suryadi membenarkan keberadaan laporan itu. Bos grosir berinisial DB masih diburu.

"Benar, saksi-saksi sedang diperiksa dan pelaku sedang kami selidiki," kata Suryadi.

Halaman 2 dari 2
(ras/haf)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads