Hujan deras disertai angin kencang mengguyur kawasan Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, malam ini menyebabkan banjir. Banjir terjadi di Jalan Teuku Nyak Arif yang mengarah ke Simprug.
Pemilik kedai di Jalan Teuku Nyak Arif, Robi, menyebut hujan mulai mengguyur selepas magrib. Hujan disertai angin kencang itu sempat membuat Robi khawatir.
"Banjirnya di depan Apartemen Pakubowono. Tadi knalpot motor laki yang lagi parkir sampai kerendam. Habis magrib sudah mulai hujan, anginnya juga kencang. Tadi sempat khawatir karena anginnya kenceng, makanya saya pindahin mobil," kata Robi saat dihubungi detikcom, Kamis (30/4/2020), pukul 19.04 WIB.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Robi menyarankan pengendara sepeda motor agar tidak melintasi Jalan Teuku Nyak Arif. Sebab, menurutnya, ada pengendara yang motornya mogok karena mencoba menerobos banjir.
"Pengendara motor jangan lewat situ. Tadi ada yang maksain, eh mogok. Terus dibantu dorong sama anak-anak yang lagi main hujan-hujanan," terang Robi.
Dia menyebut banjir sampai membuat arus lalu lintas di Jalan Teuku Nyak Arif dari arah Pondok Indah macet. Menurut Robi, banyak mobil yang memutar balik sebelum memasuki jalan yang banjir.
"Kasihan yang dari arah Pondok Indah, nggak bisa (melintas). Orang dari Pondok Indah pada putar balik, jadinya macet," jelasnya.
Menurut Robi, banjir di Jalan Teuku Nyak Arif sering terjadi saat hujan deras. Dia meminta Pemprov DKI Jakarta memperbaiki saluran air di jalan tersebut.
"Kalau bisa gorong-gorongnya diperbaiki, soalnya sudah sering banjir. Kalau bisa gorong-gorongnya dibikin 4 sampai 5 lobang," harap Robi.
(zak/dnu)