Dipagari Setinggi 4 M, Anggota DPR Bak di Kandang Hewan

Dipagari Setinggi 4 M, Anggota DPR Bak di Kandang Hewan

- detikNews
Kamis, 15 Des 2005 15:56 WIB
Jakarta - Jangankan demonstran, anggota DPR juga mengeluhkan pembangunan pagar setinggi 4 meter yang mengelilingi Gedung DPR/MPR. "Emangnya ini kandang hewan buas!"Begitulah cetusan hati anggota DPR RI dari Fraksi Kebangkitan Bangsa, Saefullah Maksum kepada wartawan di Gedung DPR/MPR RI, Senayan, Jakarta, Kamis (15/12/2005)."Pagar itu cukup di depan saja," ujarnya. Menurut dia, desain pembangunan pagar yang sangat tinggi itu akan semakin membuat DPR terkesan angker.Terlebih lagi, lanjut dia, bila pembangunan pagar nantinya akan memanjang sampai ke belakang gedung. "Seperti bukan institusi yang memperjuangkan rakyat saja. Angker," ketus Saefullah.Senada dengan Saefullah, anggota Badan Urusan Rumah Tangga DPR RI, Djoko Edhi Abdurrahman juga mempertanyakan desain pembangunan pagar tersebut. "Aneh ini. Anggota DPR seperti dikandangi di sebuah taman margasatwa," ujar dia.Sekretariat Jenderal (Sekjen) DPR RI, menurut Djoko Edhi, sebaiknya tidak usah terlalu khawatir hingga merancang pagar sedemikian rupa. Karenanya dia meminta Sekjen DPR RI untuk mengkaji ulang desain pagar itu."Tidak pernah ada kasus yang serius seperti pembunuhan anggota DPR dan pencurian kok, kenapa dirancang berlebihan seperti itu," tambah Djoko Edhi.Pagar DPR kerap menjadi sasaran emosi demonstran saat berunjuk rasa. Apalagi jika tidak bisa menembus ke halaman DPR. Pagar yang menjadi pemisah antara demonstran dengan aparat kepolisian ini pun jadi korban, didorong, dipukul, bahkan sudah berkali-kali dirobohkan.Mungkin ini jadi salah satu alasan untuk membangun pagar yang kokoh dan setinggi 4 meter itu, agar tak lagi dirobohkan demonstran. Kini pagar tersebut masih dalam tahap pemasangan. Namun imej DPR sudah bak benteng, atau seperti yang dikatakan Saefullah dan Djoko Edhi: bak di kandang hewan! (wiq/)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads