Pengembangan Kasus Bupati Muara Enim, KPK Tangkap 2 Tersangka

Pengembangan Kasus Bupati Muara Enim, KPK Tangkap 2 Tersangka

Ibnu Hariyanto - detikNews
Minggu, 26 Apr 2020 22:45 WIB
Ketua KPK Firli Bahuri mendatangi gedung DPR. Firli mengaku akan bertemu dengan pimpinan DPR.
Ketua KPK Firli Bahuri (Foto: Lamhot Aritonang)
Jakarta -

KPK melakukan penangkapan terhadap 2 orang tersangka di Palembang, Sumatera Selatan. Penangkapan ini merupakan pengembangan dari kasus korupsi yang menjerat Bupati Muara Enim nonaktif Ahmad Yani.

"Hasil penyidikan diperoleh bukti yang cukup sehingga KPK dapat menemukan kedua tersangka tersebut. Penangkapan 2 tersangka hasil pengembangan penyidikan kasus korupsi Kabupaten Muara Enim," kata Ketua KPK Firli Bahuri kepada wartawan, Minggu (26/4/2020).

Dua tersangka itu berinisial RS dan AHB. Keduanya ditangkap pada Minggu pagi tadi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tersangka RS dan tersangka AHB tadi pagi, Minggu tanggal 26 April 2020, jam 07.00 dan 08.30 WIB di rumah tersangka di Palembang," sebutnya.

Firli mengatakan penangkapan ini merupakan komitmen KPK dalam upaya pemberantasan korupsi. Firli menegaskan KPK tetap berkerja di tengan pandemi virus Corona.

ADVERTISEMENT

"Terima kasih atas perhatiannya. Kita komitmen untuk melakukan pemberantasan sampai tuntas. Kita terus selesaikan perkara-perkara korupsi walau kita menghadapi bahaya COVID-19, tapi pemberantasan tidak boleh berhenti baik dengan cara pencegahan maupun penindakan," tuturnya.

Dua inisial tersangka yang disebut Firli ini belum diumumkan KPK sebelumnya. Padahal, biasanya KPK selalu mengumumkan pada publik mengenai penetapan tersangka baru.

(ibh/azr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads