Ramadhan Bulan Al Qur'an

Tausyiah

Ramadhan Bulan Al Qur'an

Ustaz Fatih Karim - detikNews
Minggu, 26 Apr 2020 14:58 WIB
Kalam of The Day, Al Baqarah 185
Ramadhan Bulan Al Quran (Foto: Mindra Purnomo/detikcom)
Jakarta -

Ramadhan adalah bulan al-Quran. Di dalamnya al-Quran turun (QS al-Baqarah [2]: 185). Dari Lauh al-Mahfuzh ke Bait al'-Izzah (Langit Dunia). Secara sekaligus (30 juz). Demikian menurut jumhur ulama berdasarkan riwayat dari Ibnu Abbas ra. (HR ath-Thabarani).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pada Bulan Ramadhan pula biasanya umat Islam lebih ramai dan lebih sering membaca al-Quran. Pada Bulan Ramadhan mereka lebih banyak mengkhatamkan al-Quran dibandingkan dengan pada bulan-bulan lain. Itulah yang dilakukan generasi salafush-shalih sejak era Sahabat, Tabi'in, Tabi' at-Tabi'in dan generasi setelah mereka hingga saat ini.

ADVERTISEMENT

Hal demikian memang telah diteladankan oleh Rasulullah saw. Abu Hurairah ra. berkata, "Jibril (saling) belajar al-Quran dengan Nabi saw. setiap tahun sekali (khatam selama Ramadhan). Pada tahun beliau menjelang wafat, dua kali khatam (selama Ramadhan)." (HR al-Bukhari).

Berdasarkan itu, generasi salafus shalih mentradisikan mengkhatamkan al-Quran selama Ramadhan. Bahkan di dalam sahalat-shalat Tarawih mereka. Ada yang khatam setiap tiga malam sekali. Sebagian lain khatam setiap tujuh malam sekali. Sebagian lainnya lagi khatamkan setiap sepuluh malam sekali.
Sahabat Utsman bin Affan, misalnya, khatam al-Quran setiap hari selama Ramadhan. Beliau amat terkenal dengan kata-katanya, "Jika hati kita suci, ia tak akan pernah kenyang dari membaca al-Quran." (Ibnu Taimiyah, Majmu' Fatawa, bab "Al-Adab wa at-Tasawwuf).

Beliau juga mengatakan, "Sungguh aku membenci satu hari berlalu tanpa membaca al-Quran." (Ibnu Katsir, Al-Bidayah wa an-Nihayah, 10/388).
Beliau pun pernah berkata, "Bagian dunia yang kucintai ada tiga: (1) mengenyangkan orang yang lapar, (2) memberi pakaian mereka yang tak punya dan (3) membaca al-Quran." (Irsyad al-'Ibad, hlm. 88).

Generasi berikutnya, seorang pemuka Tabi'in, al-Aswad bin Yazid, khatam al-Quran selama Ramadhan setiap dua malam. Yang luar biasa, demi mengkhatam al-Quran setiap dua malam itu, beliau istirahat (tidur) hanya antara maghrib dan isya (Adz-Dzahabi, Siyar A'lam An-Nubala, 4/51).
Tokoh Tabi'in yang lain, Qatadah bin Da'mah, khatam al-Quran setiap tiga hari sekali. Khusus pada sepuluh terakhir Ramadhan, ia khatam setiap malam (Al-Asbahani, Hilyah al-Awliya', 1/250).

Imam Syafii biasa khatam al-Quran setiap hari. Khusus selama Ramadhan khatam dua kali sehari (Adz-Dzahabi, Siyar A'lam An-Nubala', 10/36).
Bahkan yang menarik, saking besarnya keutamaan membaca al-Quran, khususnya selama Ramadhan, banyak ulama generasi salafush-shalih yang menunda sementara melakukan amal-amal shalih yang lain demi fokus mengkhatamkan al-Quran. Imam az-Zuhri, misalnya, menutup sementara majelis-majelis pengajaran hadis dan majelis-majelis ilmu yang biasa beliau isi. Lalu beliau fokus mengkhatamkan membaca al-Quran. Demikian pula Imam ats-Tsauri.
Selain membaca, generasi salafu-shalih juga amat serius mengkaji al-Quran. Abdullah bin Umar, misalnya, fokus selama delapan tahun hanya untuk mempelajari QS al-Baqarah saja (HR Malik, Al-Muwaththa', I/ 205).

Ayahnya, Umar bin al-Khaththab ra. juga fokus selama 12 tahun mempelajari QS al-Baqarah." (Ibnu Saad, Ath-Thabaqat, 4 / 121)
Semua itu mereka lakukan tentu karena mereka sangat paham sabda Baginda Rasulullah saw. (yang artinya), "Sebaik-baik kalian adalah orang yang mempelajari dan mengajarkan al-Quran." (HR al-Bukhari).


Bagaimana dengan kita?!

Ustadz Fatih Karim
Founder Cinta Quran Foundation, Co-Founder QuranBest, IG : @fatihkarim

(erd/erd)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads