Puluhan warga masih membandel pada hari pertama penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel). Akibat kondisi ini, tim gabungan PSBB langsung turun tangan membubarkan sejumlah titik kerumunan warga.
Tm gabungan dari unsur Satpol PP, Damkar Makassar, polisi dan TNI serta Pemerintah Kecamatan, pada malam hari ini melakukan pembubaran di sejumlah titik, seperti di Jl Tinumbu serta sejumlah titik di wilayah Kecamatan Bontoala, Makassar.
Aksi tim gabungan PSBB ini sudah dilakukan sejak siang hari tadi hingga waktu berbuka lalu dilanjutkan di malam hari, yakni sekitar pukul 19.30 Wita.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Iya pembubaran terus kita lakukan, bahkan sejak siang hingga sore hari tadi. Dan pada malam ini kita bergerak dengan dukungan armada Damkar," ujar Kasatpol PP Makassar Imam Hud kepada Wartawan pada Jumat (24/4/2020) malam.
Pembubaran dilakukan dengan cara menyemprot air terhadap kerumunan warga melalui armada Damkar Makassar. Alhasil, para warga kocar-kacir saat diburu semprotan air.
"Sampai pukul 22.00 Wita malam tadi laporannya masih menyiram, intinya itu masih banyak warga bandel jadi mau tidak mau kami harus bertindak," pungkas Imam.