Mayat laki-laki tanpa identitas ditemukan tewas terapung di Pantai Batudaa, Kabupaten Gorontalo. Basarnas Gorontalo, yang menerima laporan tersebut dari masyarakat, langsung melakukan evakuasi.
"Kamis pagi tadi, sekitar pukul 08.00 Wita, kami menerima laporan dari nelayan bernama Ichal Ibrahim bahwa dia telah menemukan sesosok jasad meninggal dunia di atas rumpon di Perairan Desa Kayubulan, Batudaa Pantai, Kabupaten Gorontalo. Kami tindak lanjutin laporan itu dan turut melakukan evakuasi," kata Kepala Basarnas Provinsi Gorontalo Djefri Mewu, Kamis (23/4/2020).
Dia menjelaskan, pelapor melihat korban sedang berbaring di atas sebuah rumpon. Setelah didekati ternyata korban sudah dalam keadaan meninggal dunia.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hingga saat ini, identitas korban dan identitas pemilik rumpon tidak diketahui. Ichal Ibrahim langsung melaporkan informasi ke Pangkalan TNI AL dan dihubungkan ke kantor SAR Gorontalo.
"Kami sudah menerima info dan segera kami tindak lanjuti. Alhamdulillah korban sudah kami evakuasi menuju pelabuhan Gorontalo dan selanjutnya akan dibawa ke RS dan diserahkan kepada pihak yang berwajib untuk menangani korban tidak diketahui identitasnya," lanjut Mewu.
Terakhir, Mewu menyampaikan beberapa anggota Basarnas Gorontalo mengenakan APD saat proses evakuasi. Hal itu untuk mencegah bila korban terpapar virus Corona.
Saat ini polisi masih mencari tahu identitas korban.