Diduga Terbakar Api Cemburu, Seorang Pemuda di Luwu Utara Bacok Warga

Diduga Terbakar Api Cemburu, Seorang Pemuda di Luwu Utara Bacok Warga

Muhammad Riyas - detikNews
Rabu, 22 Apr 2020 01:13 WIB
Garis Polisi Dilarang Melintas
Ilustrasi/Foto: Ari Saputra
Jakarta -

Seorang pemuda AJ (16) menjadi korban pembacokan oleh seorang pemuda lainya FG (21) di Kecamatan Masamba, Kabupaten Luwu Utara, Sulawesi Selatan (Sulsel). FG diduga terbakar api cemburu oleh mantan kekasihnya RN (22).

Insiden itu terjadi pada Selasa (21/4/2020) pada pukul 18.45 WITA. Dari Informasi yang beredar, pemicunya adalah persoalan asmara, FG terduga pelaku kesal dengan RN yang berprofesi sebagai karyawati di salah satu mini market karena sudah memiliki kekasih baru.

Kasat Reskrim Polres Luwu Utara AKP Syamsul Rijal membenarkan peristiwa tersebut. FG saat ini dalam kejaran polisi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Pelaku masih dalam pengejaran. Kami akan kabari dan semoga pelaku cepat kami tangkap," kata Syamsul.

FG diduga masih menaruh cinta kepada RN dan mendatangi kontrakan RN dengan amarah. Tiba-tiba FG membabi buta membacok AJ yang saat itu kebetulan lewat lokasi sebanyak 4 kali, bahkan FG juga melempari kaca kontrakan milik RN.

ADVERTISEMENT

Salah seorang warga Dedi (27) yang berada di lokasi kejadian mengungkapkan bahwa FG tiba-tiba datang dan langsung membacok AJ yang lewat. Akibat aksi bengis FG, AJ dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan.

"Korban AJ mengalami luka robek akibat sabetan senjata tajam di bagian tangan kanan dan saat ini dibawa oleh salah satu rekannya ke RS Andi Djemma Masamba untuk mendapatkan perawatan medis," ungkap Dedi.

(rfs/rfs)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads