Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) Edy Rahmayadi mengatakan warga Sumut bisa saja menikmati libur hari raya Idul Fitri atau Lebaran nantinya. Namun, dia meminta warga liburan di rumah saja saat masa tanggap darurat penyebaran virus Corona.
"Silakan libur Lebaran, tapi stay at home. Di tempat, rumahnya masing-masing," kata Edy di RS USU, Medan, Jumat (17/4/2020).
Dia meminta warga tidak mudik saat Lebaran. Menurutnya, saat ini silaturahmi bisa dilakukan lewat media sosial.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tidak ada mudik pulang kampung. Gunakan media sosial, WA, dan apa pun yang Anda bisa bersilaturahmi," tutur Edy.
Edy mengatakan tidak mudik di tengah pandemi Corona merupakan bentuk rasa sayang kepada keluarga. Dia mengajak warga bersama-sama memutus rantai penyebaran virus Corona.
"Sayangi keluarga kita, sayangi diri kita, sayangi saudara-saudara kita. Untuk tahun ini sama sama kita bersilaturahmi dari rumah kita masing-masing," ujar Edy.
Edy sebelumnya telah menetapkan status tanggap darurat bencana wabah virus Corona di Sumut. Status tersebut ditetapkan untuk menggantikan siaga darurat bencana non-alam Coronavirus Disease (COVID-19) yang berakhir sejak Senin (30/3).
Status tersebut ditetapkan lewat SK Gubernur Sumut Nomor 188.44/174/KPTS/2020 tentang Status Tanggap Darurat Bencana Wabah Penyakit Akibat Virus Corona di Provinsi Sumut. Status tanggap darurat Corona berlangsung hingga 29 Mei.
"Sebagaimana diketahui, penetapan status Siaga Darurat Bencana sebelumnya berlaku selama 14 hari," ujar Kepala BPBD Sumut, Riadil Akhir Lubis, Selasa (31/3).
Terbaru, Gugus Tugas COVID-19 Sumut mengatakan terdapat 103 kasus positif Corona di Sumut hingga Kamis (16/4). Selain itu, ada 139 pasien dalam pengawasan (PDP) serta 2.302 orang dalam pemantauan (ODP).
(haf/haf)