Pria Mabuk di Makassar Diamankan Polisi Usai Teror Penghuni Kos

Pria Mabuk di Makassar Diamankan Polisi Usai Teror Penghuni Kos

Hermawan Mappiwali - detikNews
Senin, 13 Apr 2020 11:04 WIB
Pria mabuk di Makassar diamankan polisi usai teror penghuni kos (Foto: Dok. Polrestabes Makassar)
Pria mabuk di Makassar diamankan polisi usai teror penghuni kos. (Foto: Dok. Polrestabes Makassar)
Makassar -

Seorang pria mabuk bernama Adityama (34) digelandang ke kantor polisi usai menggedor-gedor pintu rumah kos di Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel). Sejumlah penghuni kos pun merasa diteror sehingga melapor ke polisi.

"Kejadiannya tadi subuh, sekitar pukul 03.00 Wita," ujar Komandan Tim (Dantim) Penikam Polrestabes Makassar, Ipda Arif Muda, kepada wartawan, Senin (13/4/2020).

Ipda Arif mengatakan Adityama sebenarnya mengunjungi salah seorang rekannya yang juga menyewa kamar kos di lokasi. Namun karena sedang dalam kondisi mabuk, aksinya menggedor-gedor pintu dengan keras membuat para penghuni kos lainnya merasa terganggu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Dia habis minum minuman keras, kemudian ada rekannya di tempat kos itu juga. Namun yang ada di kos itu (penghuni kamar kos lain) menganggap dia bikin, dia dianggap diteror," ujar Arif.

Tak hanya menggedor-gedor pintu, kata Ipda Arif, pelaku juga sempat mematikan meteran listrik sehingga membuat para penghuni kos kepanasan. Alhasil, sang pria mabuk dilaporkan ke polisi.

ADVERTISEMENT

"Yang kos di situ karena menganggap dia tidak kenal ini orang, dia anggap bikin semacam teror, karena dia sempat bunuh lampu (listrik). Makanya kepanasan orang di dalam," katanya.

"Iya, dia matikan listriknya di dalam. Jadi nanti kita ada, baru dikasih menyala," terangnya.

Beruntung, tak ada insiden kekerasan di lokasi. Sang pria mabuk pun telah diamankan di kantor polisi.

(mae/mae)



Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Hide Ads