.webp)
Ditlantas Polda Metro Jaya menyalurkan bantuan untuk ojol hingga pemulung di tengah pembatasan sosial berskala besar (PSBB). Bantuan yang disebarkan sebanyak 25 ton beras.
"Pada hari ini, kita akan berbagi dengan masyarakat, kita membantu kesulitan masyarakat yang terdampak akibat wabah pandemi COVID-19 ini," ujar Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Polisi Sambodo kepada jajarannya, Minggu (12/4/2020).
Kombes Pol Sambodo meminta pembagian bantuan berupa beras ini disalurkan dengan memperhatikan PSBB. Dia meminta tak ada kerumunan.
"Silakan bagikan dengan cara hit and run, artinya saya tidak mau ada kerumunan jadi ketika kalian menyerahkan hitung betul lihat posisinya kalau memang kira-kira akan memunculkan kerumunan tidak usah," ujarnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Dan bantuan ini kepada siapa kamu memberikan, kepada siapa saja yang pantas kamu berikan, mau dia sopir taksi, ojol, ada pemulung, tukang rokok, ada orang yang 'starbucks' keliling, penyapu jalan, perawat taman, pengemis, tukang becak, bajaj, semua orang yg menurut kamu yang pantas diberikan," tuturnya.
Dia mengatakan bantuan ini berasal dari donasi sejumlah pihak dan instansi. Total yang dibagikan hari ini ada 5.000 paket beras, masing-masing 5 kg.
"Tahap pertama ini ada 25 ton berarti ada 5.000 paket karena satu paketnya berisi beras 5 kg. Tapi kita masih menampung terus, sampai saat ini sudah ada 70 ton yang kita terima dari seluruh lapisan masyarakat," ujarnya.
