Gubernur Catat 49 Ribu Perantau Pulang ke Sumbar di Tengah Pandemi Corona

Gubernur Catat 49 Ribu Perantau Pulang ke Sumbar di Tengah Pandemi Corona

Jeka Kampai - detikNews
Sabtu, 11 Apr 2020 05:56 WIB
Gubernur Sumbar, Irwan Prayitno (Jeka Kampai/detikcom)
Foto: Gubernur Sumbar Irwan Prayitno (Jeka Kampai/detikcom)
Padang -

Gubernur Sumatera Barat (Sumbar) Irwan Prayitno mengatakan ada 49 ribu lebih perantau yang pulang kampung di tengah pandemi virus Corona. Jumlah itu tercatat sejak pembatasan selektif diberlakukan di Sumbar.

"Perantau yang pulang kampung dicatat melalui pintu-pintu perbatasan dan Bandara Internasional Minangkabau 49 ribu lebih," kata Irwan kepada wartawan, Jumat (10/4/2020).

Irwan menyebut para perantau yang pulang kampung itu sebagian besar adalah pedagang, yang mengalami kesulitan sejak pandemi COVID-19. Para perantau ini masuk ke Sumbar melalui jalur udara dan sembilan pintu masuk lewat jalur darat.

Pintu masuk lewat darat itu adalah 2 titik di perbatasan Kabupaten Pesisir Selatan dengan Bengkulu dan Kerinci Jambi, 1 titik di Kabupaten Limapuluh Kota pintu masuk dari Riau, dan 2 pintu di Kabupaten Pasaman, yakni pintu masuk dari Sumatera Utara dan Riau.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selain itu ada 1 titik di Kabupaten Pasaman Barat sebagai pintu masuk dari Sumut, 1 di Kabupaten Dharmasraya, pintu masuk dari Jambi, serta 2 di Kabupaten Solok Selatan, pintu masuk dari Jambi.

Irwan meminta para perantau yang pulang kampung tersebut bersedia mengikuti prosedur isolasi mandiri tanpa harus dipaksa. Ia memastijan semua pintu masuk ke Sumbar dijaga untuk mengantisipasi penyebaran virus tersebut.

ADVERTISEMENT

"Untuk mengantisipasi penyebaran virus, kita jaga semua pintu masuk. Kita siagakan petugas di semua pintu masuk tersebut. Yang sudah pulang kita harapkan melakukan isolasi mandiri agar penyebaran virus ini bisa kita cegah. Kita minta kesadaran, tak perlu harus dipaksa," ujarnya.

(azr/azr)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads