Para penerima sembako di Medan ini malah disuruh berfoto oleh Pak Camatnya dengan pose yang tergolong merendahkan martabat seorang insan. Sungguh tak elok nian.
Ini terjadi di Medan Belawan. Inisiatif ini datang langsung dari camatnya.
"Di Belawan saja. Itu inisiatif Camat Belawan sendiri," ujar Kabag Tata Pemerintahan Pemko Medan Rasyid Ridho Nasution, Rabu (8/4/2020).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ada beberapa foto warga yang berpose sembari menunjukkan poster yang menekankan mereka adalah para penerima bantuan dari pemerintah. Foto itu dikolase sedemikian rupa dengan tiap warga memegang selembar kertas dan beras.
"Saya orang tidak mampu penerima bantuan," demikian isi kertas yang dipegang warga tersebut.
Di tengah foto, terlihat ada logo Pemko Medan. Tertulis juga 'Penerima bantuan beras Pemko Medan di Kelurahan Belawan II Kecamatan Medan Belawan'. Foto itu disebut diambil pada 4 April 2020.
Foto tersebut dikritik anggota DPRD Kota Medan Fraksi Demokrat, Ishaq Abrar M Tarigan. Dia menilai cara pengambilan foto para penerima bantuan dengan memegang kertas tersebut seharusnya tak perlu dilakukan.
Akibatnya, camat setempat kena batunya.
Pemko Medan memberikan teguran kepada Camat Medan Belawan gara-gara inisiatif meminta warga penerima bantuan foto memegang kertas 'Saya orang tidak mampu penerima bantuan' itu. Camat diminta tidak melakukan hal itu lagi.
"Kita sudah tegur camatnya," ujar Rasyid Ridho Nasution.
Rasyid mengatakan keberadaan foto dengan pose tersebut merupakan inisiatif camat Belawan. Menurutnya, camat tersebut khawatir banyak warga yang tergolong mampu malah turut meminta bantuan.
"Dia bilang hanya khawatir karena banyak masyarakat yang tergolong mampu berharap bantuan beras itu. Itu sudah kami sampaikan sama dia, agar Camat selektif dalam memilah mana warga yang bisa mendapatkan itu. Jangan membuat tindakan seperti itu lagi, seperti membuat bacaan terhadap seperti itu lagi," tuturnya.