.webp)
Usai pengumuman Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) 2020, puluhan ribu siswa beranjak menjadi calon mahasiswa. Namun ada syarat yang harus dipenuhi, mereka harus menjadi duta pencegahan penyakit akibat virus Corona (COVID-19).
Total ada 96.496 siswa yang lulus SNMPTN tahun ini. Pengumuman dilakukan di tengah suasana wabah COVID-19, Rabu (8/4) siang.
Ketua Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT) Mohammad Nasih meminta setiap calon mahasiswa bersedia menjadi duta COVID-19. Menurutnya, hal ini dapat menjadi salah satu bentuk ungkapan syukur bagi calon mahasiswa yang telah lulus seleksi SNMPTN 2020.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Sebagai bentuk rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas penerimaan atau lulusnya Saudara dari jalur seleksinya SNMPTN ini, tentu kami sangat berharap dan mohon para peserta yang dinyatakan lulus seleksi SNMPTN untuk bersedia menjadi duta pencegahan COVID-19," ujar Nasih.
Nasih juga mengimbau para calon mahasiswa agar tidak menyebarkan berita hoax terkait COVID-19. Para calon mahasiswa yang lulus seleksi SNMPTN 2020 diharapkan untuk menyosialisasikan informasi terkait COVID-19, bahan sosialisasi sudah disediakan oleh LTMPT.
"Berbagai macam sosialisasi yang tersedia di web LTMPT, kami sudah menyiapkan beberapa materi yang nanti kawan-kawan yang diterima bisa sambil menunggu ini itu," ujar Nasih.
Nasih juga merupakan Rektor Universitas Airlangga (Unair) Surabaya. Unair sendiri juga mengajak 1.492 peserta yang lolos SNMPTN ke universitasnya untuk ikut menyosialisasikan COVID-19. Sedangkan untuk materinya, Unair dan dari gugus tugas provinsi maupun pusat memiliki materi sosialisasi yang dapat dimanfaatkan untuk sosialisasi. Terpenting, materi yang disampaikan harus dari sumber yang resmi.
"Jangan menggunakan lembaga yang tidak resmi karena mungkin hoax dan lainnya," ujar Nasih kepada wartawan di Gedung Rektorat.
Di Solo, sebanyak 1.720 peserta lulus SNMPTN ke Universitas Sebelas Maret (UNS). Sosialisasi juga menjadi syarat yang dipatok UNS untuk seribuan calon mahasiswanya itu. Bentuk sosialisasinya bisa macam-macam.
 Poster Foto: Edi Wahyono |
"Bisa dengan mengirim video cara cuci tangan yang benar, atau pakai masker ke mana-mana, bagaimana social distancing dan physical distancing, mengimbau tidak mudik, mengimbau tidak kumpul-kumpul," kata Rektor UNS Jamal Wiwoho saat jumpa pers.
Sosialisasi ini bukan sekadar permintaan imbauan, tapi menjadi syarat administratif registrasi daring (online). Bukti sosialisasi diunggah bersama dokumen-dokumen lain pada 1-10 Mei 2020. Sebelumnya, peserta juga harus mulai mengisi biodata online pada 9-14 April 2020.
"Tanggal 15 ada pengumuman UKT (uang kuliah tunggal), tanggal 16-30 April pembayaran UKT dan registrasi online. Tanggal 15-18 April pengusulan perubahan UKT. Tanggal 27-30 April pembayaran UKT bagi yang mengusulkan perubahan," ujar Jamal.
