Kepala Dinas Kesehatan Kota Prabumulih, Tedjo membenarkan seorang warga yang positif COVID-19 keliling pakai ojek. Apa alasan pria itu keluyuran?
"Dia jenuh, jadi mau pergi ke rumah orang tua. Alasannya dia itu," kata Tedjo kepada detikcom, Sabtu (4/4/2020).
Diakui Tedjo, memang ada kejenuhan bagi pasien yang diisolasi di rumah. Sebab, dia harus ada di rumah dan membatasi dirinya untuk tidak bersentuhan dengan orang lain.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Dia terkonfirmasi positif, tapi gejala ringan dan sesuai Protap dirawat di rumah. Tetapi dengan indikasi ringan," katanya.
"Sekarang kalau diisolasi mandiri ya itu kan tinggal tahan nggak pasien itu isolasi selama 14 hari. Itu perlu ditinjau ulang karena pasti jenuh di rumah," katanya.
Hal inilah yang terjadi pada pasien 09 asal Prabumulih. Di mana dia akhirnya pergi ke rumah orang tua pakai ojek yang akhirnya viral dan membuat warga di sekitar cemas.
Untuk diketahui, pasien 09 masuk kategori penularan transmisi lokal. Dia tertular dari pasien positif 02 dan meninggal 23 Maret lalu.
"Saat ini jumlah ODP Prabumulih ada 52 dan untuk PDP ada satu. Sementara ada empat positif COVID-19, satu meninggal," katanya.