Polri meminta masyarakat tidak melakukan kegiatan pengumpulan massa di tengah pandemi virus Corona (COVID-19). Polri siap menindak tegas mereka yang masih berkumpul.
"Intinya adalah mengajak kita semua untuk ikut berupaya tidak melakukan kegiatan-kegiatan yang sifatnya mengumpulkan orang banyak atau melakukan kegiatan-kegiatan baik itu kegiatan sosial, kegiatan-kegiatan dalam bentuk rapat-rapat, dan sebagainya, untuk tidak dilakukan dulu. Kita berusaha menjaga jarak, melakukan physical distancing secara disiplin dan aparat Polri diperintahkan sesuai maklumat Bapak Kapolri untuk melakukan penindakan," kata Asops Kapolri Irjen Herry Rudolf Nahak dalam konferensi pers yang disiarkan akun YouTube BNPB, Sabtu (4/4/2020).
Herry mengatakan penindakan akan dilakukan dengan pendekatan humanis dan sopan. Polisi juga akan membubarkan perkumpulan tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Polri akan melakukan dengan cara humanis, dengan sopan, akan melakukan peneguran, mengimbau untuk tidak berkumpul. Namun, apabila ini tidak dilaksanakan, Polri akan juga diminta melakukan tindakan yang lebih tegas membubarkan perkumpulan-perkumpulan tersebut," ujar Herry.
Dia berharap seluruh jajaran Polri dari tingkat Mabes hingga ke jajaran di desa melaksanakan dan mensosialisasikan hal tersebut kepada masyarakat.
"Ini perlu kami sampaikan dan kemudian juga kami berharap bahwa kegiatan ini juga akan disosialisasikan dan dilaksanakan oleh seluruh jajaran Polri di seluruh daerah dari tingkat Mabes Polri, polda, polres, polsek, bahkan ke Bhabinkamtibmas sama-sama dengan aparat desa dan Babinsa," ujar Herry.
Polisi Dilarang Mudik Tahun Ini!:
Selain itu, Herry mengimbau masyarakat tidak pulang kampung atau mudik. Hal ini dimaksudkan guna mencegah penyebaran COVID-19. Polri pun telah menyiapkan berbagai macam skenario dalam upaya penyebaran virus Corona.
"Kemudian juga minta semua kepada semua masyarakat tidak pulang kampung atau tidak mudik, untuk kita bersama-sama berusaha mencegah penyebaran COVID-19 ini," ujar Herry.
"Polri bersama-sama dengan aparat pemerintah lainnya sudah menyusun banyak skenario apabila hal ini akan dilakukan nanti terutama untuk kita berusaha agar masyarakat menjadi paham dan mengerti bahwa berpindahnya masyarakat dari Jakarta ini misalnya ke daerah-daerah itu juga sangat berpotensi membawa virus-virus ke daerah-daerah," imbuhnya.
Dia mengatakan aparat Polri bersama TNI juga sudah mendapat tugas ke semua titik guna melaksanakan kebijakan tersebut. Dia berharap program yang ada dapat menghambat penyebaran virus Corona.
"Kemudian aparat Polri juga akan diterjunkan di semua titik bersama-sama dengan rekan-rekan dari TNI dan Polri untuk mengamankan kebijakan ini, melaksanakan kebijakan ini. Dengan demikian, kita harapkan bahwa program yang dilakukan pemerintah ini bisa kita kerjakan kemudian, yang terutama adalah penyebaran virus Corona bisa kita hambat sebaik mungkin," ujar Herry.