Dua kelompok pemuda di Tebet, Jakarta Selatan, melakukan aksi tawuran di tengah pandemi virus Corona (COVID-19). Buntut dari aksi tawuran tersebut, polisi tengah mencari biang kerok dari keributan tersebut.
Kanit Reskrim Polsek Tebet Iptu Agus Herwahyu Adi menjelaskan bahwa peristiwa tawuran terjadi di Jalan Saharjo, Manggarai, Tebet, Jakarta Selatan, pada pukul 19.45 WIB. Menurutnya, yang terlibat dalam tawuran tersebut adalah remaja dari RW 06 Manggarai dan remaja dari Sawo Dalam.
"Awal kejadian warga RW 06 Manggarai menyerang warga RW Sawo dengan menggunakan batu kayu, tiba-tiba saja dia nyerang tuh. Dari Gang Sawo Dalam itu membalas kembali dengan lemparan batu, botol kaca, tejadilah saling serang," ujar Agus saat dikonfirmasi wartawan, Rabu (1/4/2020).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Agus menyebut tawuran itu tak berlangsung lama. Polisi yang datang ke lokasi langsung membubarkan massa yang terlibat tawuran.
"Nggak lama, sekitar patroli dateng dan didorong mundur," katanya.
Saat ini, kata dia, polisi belum mengamankan para pelaku tawuran ataupun barang bukti berupa senjata tajam. Menurutnya, polisi berpatroli untuk mencari informasi apa dan siapa pemicu tawaran tersebut.
"Nggak ada, sementara masih Solo-Bandung (standby). Kita masih mencari siapa biang keroknya, pemicu keributan," katanya.
Agus mengimbau para orang tua agar lebih ketat mengawasi anak-anaknya di tengah imbauan pemerintah untuk melakukan social distancing. Menurutnya, polisi setiap malam akan berpatroli untuk melarang warga melakukan kegiatan kumpul-kumpul.
"Diberi libur oleh sekolah ataupun yang lainnya bukan untuk seperti ini. Mereka untuk di rumah dan tidak kemana-mana dan kita setiap malam mengimbau terus kepada warga untuk tidak berkumpul," pungkasnya.