.webp)
Seorang pemilik warung kelontong, Fauzan (35) tewas setelah dibacok seorang pria di Cimanggis, Depok. Sebelum tewas, pelaku sempat memaksa meminta handphone korban.
Peristiwa berdarah itu terjadi pada pukul 04.00 WIB. Istri korban tiba-tiba mendengar korban berteriak meminta pertolongan.
"Pelaku seorang laki-laki datang menemui korban dan meminta HP, namun tidak dikasih," tutur Kapolsek Cimanggis Kompol Effendi dalam keterangannya kepada detikcom, Rabu (1/4/2020).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Korban dan pelaku kemudian cekcok mulut dengan menggunakan bahasa daerah. Percekcokan itu kemudian berujung pada pembacokan terhadap korban.
"Korban dibacok di bagian dada kiri," imbuhnya.
Setelah itu, korban sempat berlari ke dalam untuk mengambil golok. Namun, belum sempat melakukan perlawanan, korban ambruk.
"Kemudian pelaku melarikan diri," tambahnya.
Sekitar pukul 05.00 WIB, korban dibawa ke rumah sakit. Namun sayang nyawa korban tidak tertolong.
Polisi telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Darah berceceran di depan warung korban.
Warung tersebut diketahui buka 24 jam. Hingga kini polisi masih memburu pelakunya.
