Bicara Karantina Wilayah, Jokowi Tegaskan Pusat-Daerah Harus 1 Visi

Bicara Karantina Wilayah, Jokowi Tegaskan Pusat-Daerah Harus 1 Visi

Eva Safitri - detikNews
Senin, 30 Mar 2020 14:34 WIB
Presiden Jokowi di RS Darurat Penanganan COVID-19.
Foto: Muclis Jr/Biro Pers Setpres
Jakarta -

Beberapa daerah, termasuk DKI Jakarta, mengusulkan untuk memberlakukan karantina wilayah. Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengingatkan kebijakan karantina wilayah adalah kewenangan pemerintah pusat, bukan pemerintah daerah.

"Saya ingatkan kebijakan karantina kesehatan, termasuk karantina wilayah, adalah pemerintah pusat, bukan kewenangan pemerintah daerah," kata Jokowi, dalam konferensi pers yang ditayangkan Setpres, Senin (30/3/2020).

Jokowi meminta seluruh menteri memastikan pemerintah pusat dan daerah berada dalam satu visi. Semua dampak yang ada dari ancaman virus Corona harus dikalkulasi dan diperhitungkan dengan matang di segala aspek.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya rasa itu yang bisa saya sampaikan, saya berharap seluruh menteri memastikan bahwa pemerintah pusat, pemerintah daerah harus memiliki visi yang sama, harus satu visi, memiliki kebijakan yang sama," ujarnya.

"Semuanya harus di kalkulasi, semuanya harus dihitung, baik dari dampak kesehatan, maupun dampak sosial ekonomi yang ada," lanjut Jokowi.

ADVERTISEMENT

Ramai Desak 'Lockdown', Begini Aturan Hukum Soal Penutupan Wilayah:

(eva/fjp)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads