Ratusan Korban Kebakaran di Ambon Mengungsi, Pemkot Siapkan Pencegahan Corona

Ratusan Korban Kebakaran di Ambon Mengungsi, Pemkot Siapkan Pencegahan Corona

Musli - detikNews
Minggu, 29 Mar 2020 12:58 WIB
Kebakaran puluhan rumah di kawasan Ongkoliong, Ambon.
Kebakaran menghanguskan puluhan rumah di kawasan Ongkoliong, Ambon. (Muslimin Abbas/detikcom)
Ambon -

Ratusan korban kebakaran di Kota Ambon terpaksa mengungsi. Pemerintah Kota (Pemkot) Ambon pun menyiapkan langkah-langkah agar para pengungsi itu tidak malah menimbulkan penularan virus Corona (COVID-19).

Kebakaran itu disebut bermula dari pertengkaran suami-istri di dalam kos di kawasan Ongkoliong, Negeri Batu Merah, Kecamatan Sirimau. Kebakaran terjadi sekitar pukul 04.00 Wita dini hari tadi. Akibatnya, menurut ketua RT setempat, Usman Ipainin, ratusan orang mengungsi karena kebakaran merembet ke rumah-rumah warga.

"Dengar infonya katanya ada keluarga yang bakalai (bertengkar) ketika dong (mereka) bakalai itu mangkali ada yang bakar punya baju. Suami-istri bakalai seperti itu," ujar Usman di lokasi kebakaran, Minggu (29/3/2020).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ratusan pengungsi itu menjadi persoalan baru bagi pihak Pemkot Ambon. Sebab, mereka harus dikumpulkan di tempat pengungsian di tengah wabah virus Corona.

"Sekitar 40 lebih rumah terbakar. Kepala keluarga untuk sementara masih didata 64, jiwa 500," kata Usman.

ADVERTISEMENT

Di tempat yang sama, Sekretaris Kota Ambon Anthony Gudtaf Latuheru menyebut kebakaran itu mengakibatkan 2 korban meninggal. Sedangkan untuk tempat pengungsian disiapkan tenda.

"Jumlah rumah yang terbakar sepertinya masih dihimpun. Ini kan 2 RT terbakar, sudah ada informasi ada sebut KK 66, ada yang sebut 113, kemudian jumlah jiwa ada 502 dan rumah terbakar kurang lebih 46, ada juga yang bilang 68. Sementara kita verifikasi kembali lagi. Ini data yang bersumber dari RT kita verifikasi lagi tapi ada 2 yang meninggal, 1 dewasa-1 anak," kata Anthony.

Untuk tenda pengungsian, disebut Anthony, akan disiapkan sementara. Selain itu, Pemkot Ambon menyiapkan logistik berupa makanan siap saji selama 3 hari ke depan.

"Tugas kita sebetulnya itu untuk mempersiapkan segala sesuatu untuk menampung sementara mereka jadi 3 hari ini dinas sosial menyiapkan makanan siap saji untuk seluruh warga yang rumah yang terbakar," kata Anthony.

Berkaitan dengan pencegahan penularan COVID-19 bagi para pengungsi, dia menyebut 1 tenda nantinya akan disiapkan untuk minimal 1 keluarga. Selain itu, penyemprotan disinfektan akan dilakukan.

"Kita siapkan tenda platon yang 10 sampai 20 KK masuk di dalam 1 tenda, tapi petunjuk pak Wali (Wali Kota Ambon) kita siapkan ini tenda terpal yang difasilitasi 1 tenda itu minimal 1 keluarga, nanti kita pertimbangan lagi kalau jumlahnya banyak kita pertimbangkan lagi, ini langkah-langkah setelah banyak orang tadi berhimpun disemprot disinfektan dengan harap tidak ada COVID-19 yang melekat atau menyebar di mana-mana ini polisi sudah bangun tenda," ucapnya.

Halaman 2 dari 2
(zak/zak)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini
Selengkapnya



Ajang penghargaan persembahan detikcom dengan Kejaksaan Agung Republik Indonesia (Kejagung RI) untuk menjaring jaksa-jaksa tangguh dan berprestasi di seluruh Indonesia.
Ajang penghargaan persembahan detikcom bersama Polri kepada sosok polisi teladan. Baca beragam kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini.
Hide Ads