.webp)
Pemkot Depok kini menyediakan wastafel portabel di ruang publik untuk mencegah penularan virus Corona (COVID-19). Sebelumnya, Pemprov DKI Jakarta mengawali terobosan tersebut.
"Pemerintah Kota Depok telah menyediakan beberapa tempat cuci tangan berupa wastafel portabel, salah satunya yang saat ini sudah tersedia untuk masyarakat di Terminal Kota Depok," demikian informasi yang disampaikan Pemkot Depok dalam akun resmi Instagarmnya, Jumat (27/3/2020).
Upaya ini dilakukan untuk menggalakkan penerapan pola hidup bersih dan sehat (PHBS) guna mencegah penyebaran virus Corona. salah satunya dengan sering mencuci tangan dengan benar.
Wastafel portabel disiapkan sebagai fasilitas bagi warga yang terpaksa beraktivitas di luar agar lebih mudah mencuci tangan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain itu, Pemkot Depok terus mengimbau masyarakat tetap berada di dalam rumah selama wabah Corona ini. Hal ini dilakukan untuk memutus mata rantai penyebaran virus Corona (COVID-19).
Angka kasus virus Corona (COVID-19) di Kota Depok semakin tinggi. Hingga Jumat, 27 Maret 2020, sudah tercatat 21 orang terkonfirmasi positif terjangkit Corona dan 2 orang meninggal.
"Update terakhir, Jumat, 27 Maret 2020 pukul 18.00 WI, kasus terkonfirmasi positif 21 orang, sembuh 4 orang, meninggal 2 orang," demikian informasi Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kota Depok, Jumat (27/3/2020).
Sementara itu, total pasien dalam pengawasan (PDP) di Kota Depok mencapai 193 kasus, dengan rincian 178 masih dalam pengawasan dan 15 selesai pengawasan.
Sedangkan orang dalam pemantauan (ODP) mencapai 720 orang, dengan rincian 533 masih dalam pemantauan dan 187 selesai pemantauan.
Sebelumnya, Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kota Depok menyampaikan adanya 10 orang berstatus PDP yang meninggal pada kurun 18-27 Maret 2020.
