Gubernur Sulawesi Tengah (Sulteng) Longki Djanggola menyarankan agar warganya mematuhi imbauan social distancing untuk mencegah penyebaran virus Corona (COVID-19). Dia meminta masyarakat mengingat petunjuk pencegahan penyebaran Corona.
"Kepada seluruh masyarakat, tidak terkecuali siapa saja, di mana saja dan kapan saja harus disiplin dengan imbauan social distancing. Ingat ini acuannya untuk bisa mencegah virus Corona. Jangan keluar rumah kalau tidak penting, di rumah saja," tegas Longki kepada detikcom saat dihubungi pada Jumat (27/3/2020) siang.
Menurutnya, semua masyarakat, baik di dalam rumah maupun di luar rumah, harus tetap saling menjaga jarak. Minimal 1,5 hingga 2 meter untuk berkomunikasi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sementara itu, Kepala Dinkes Sulteng dr Renny A Lamajidjo mengatakan ada sekitar 13 PDP masih menunggu hasil uji laboratorium Kemenkes. Data terkait Corona saat ini di Sulteng, ada 38 orang dalam pemantauan (ODP) dan 3 orang selesai pemantauan.
"Dari 18 kasus PDP di Sulteng, masih ada 13 kasus yang belum terkonfirmasi. 4 Kasus negatif dan 1 positif. Jadi apa yang disampaikan Pak Gubernur tentang social distancing itu adalah acuan kita cegah Corona," jelas Renny.
"Karena wilayah kita jadi tempat persinggahan di mana warga dari daerah lain berpergian, baik lewat darat maupun udara," imbuh dia.
Begini Suasana Tegal Setelah Wali Kota Putuskan Local Lockdown:
(aud/aud)