Sabarnya Sudjiatmi Saat Jokowi Diserang Tuduhan Menyakitkan

Presiden Joko Widodo (tengah) didampingi putra sulung presiden, Gibran Rakabuming Raka (kanan) beserta keluarga memberikan keterangan pers terkait wafatnya ibunda Presiden Joko Widodo, Sujiatmi Notomiharjo di rumah duka, Sumber, Banjarsari, Solo, Jawa Tengah, Rabu (25/3/2020). Dalam keterangannya, Presiden Joko Widodo menyatkan bahwa Ibunda Presiden Joko Widodo, Sujiatmi Notomiharjo meninggal dunia karena sakit kanker yang sudah diderita sejak 4 tahun ini. ANTARAFOTO/Maulana Surya/foc. — Jokowi di Rumah Duka Mendiang Sudjiatmi Notomihardjo (Maulana Surya/Antara Foto)

Solo -

Perjalanan politik seorang Joko Widodo (Jokowi) tidak mulus-mulus amat. Berbagai macam tuduhan tertuju kepada Jokowi.

Sang ibunda, Sudjiatmi Notomihardjo, memilih sabar meski anak sulungnya itu diterpa tuduhan yang dianggapnya tidak benar.

"Saya biasa aja, saya kalau ditanya teman-teman 'sakit hati nggak, Bu?'. Nggak, biasa aja," kata Sudjiatmi saat diwawancarai detikcom pada 24 Desember 2018 di Solo, Jawa Tengah.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sudjiatmi mengingat betul tuduhan-tuduhan miring kepada Jokowi. Dari tuduhan dianggap PKI hingga non-Islam.

"Dituduh-tuduhkan nggak benar, PKI, Chinese, sama sekali nggak ada, non-Islam, itu nggak benar semuanya. Jadi saya tenang-tenang saja, nggak sakit hati," kata Sudjiatmi.

Sudjiatmi tutup usia pada umur 77 tahun. Dia meninggal dunia pada Rabu (25/3) pukul 16.45 WIB. Ia akan dimakamkan di pemakaman keluarga di Mundu, Karanganyar, pada Kamis (26/3) pukul 13.00 WIB.

Mengenal Sudjiatmi, Ibunda Jokowi yang Telah Berpulang:

(isa/azr)